Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pencurian Ponsel di Kafe Bermodus Bawa Keluarga, Begini Kronologinya

Kompas.com - 27/07/2021, 13:59 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar rekaman CCTV di media sosial yang menunjukkan adanya aksi pencurian di kafe Jalan Permata Hijau, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Pencurian dilakukan oleh komplotan yang terdiri dari lima orang. Satu orang di antaranya adalah anak keciil.

Korban pencurian adalah kasir dari kafe yang tengah bertugas.

"Diduga satu keluarga pencurian handphone terekam CCTV di sebuah resto," tulis keterangan video tersebut.

Baca juga: Pengemudi Harley yang Tabrak Nmax Ingin Damai, Polisi: Tak Menghapus Tindak Pidananya

Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Manurung menyatakan belum ada laporan yang masuk ke pihaknya terkait kasus ini.

"Belum ada laporan," kata Manurung saat dihubungi, Selasa (27/7/2021).

Sementara itu, Nita (18), pegawai kafe yang juga merupakan kawan dari korban, menyatakan, pencurian terjadi pada Senin (26/7/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Sepertinya satu komplotan (berlima) kemarin (pelaku) juga beli," kata Nita kepada wartawan Selasa.

Menurut Nita, korban sempat dialihkan perhatiannya oleh dua orang yang memesan. Tiba-tiba seorang laki-laki mengambil ponsel milik korban yang ada di meja kasir.

Tak lama, pelaku segera meninggalkan lokasi kejadian.

Menurut Nita, korban tak sadar sama sekali ponselnya saat itu telah diambil pelaku.

"Pas orangnya (pelaku) sudah pulang, dia (korban) baru ngeh, nyariin HP," ujar Nita.

Baca juga: Anies Jawab Meme Makan di Warteg dengan Aturan Maksimal 20 Menit

Adapun dalam rekaman CCTV yang tersebar terlihat ada lima orang yang tengah berada mengelilingi korban di meja kasir, yakni empat orang dewasa dan satu anak perempuan.

Dua orang terlihat berbincang dengan korban lantaran hendak memesan, sedangkan satu orang perempuan terlihat memberikan kode kepada eksekutor, kapan waktu yang tempat untuk mengambil ponsel korban.

Eksekutor adalah seorang laki-laki. Saat si perempuan memberi kode kepada eksekutor, sang eksekutor langsung mengambil ponsel yang tergeletak di meja kasir.

Tanpa berlama-lama, eksekutor langsung meninggalkan lokasi dengan diikuti perempuan pemberi sinyal dan seorang anaknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Megapolitan
Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com