JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial M (31) babak belur usai dikeroyok warga di sekitar kolong Flyover Tubagus Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (30/11/2021) pukul 14.50 WIB.
Kapolsek Tambora Kompol M Faruk Razi mengatakan, M diteriaki maling karena mencoba kabur usai ketahuan hendak menjual motor milik kerabatnya, R.
"Itu bukan pencurian, tetapi pelaku inisial M itu menggelapkan kendaraan korban inisial R (28), warga Tambora," ungkap Faruk saat dikonfirmasi, Rabu (1/12/2021).
Baca juga: Polda Metro Jaya Tegaskan Tak Izinkan Reuni 212 di Patung Kuda
Faruk mengatakan, M berencana menjual Honda Scoopy milik R melalui media sosial dengan harga Rp 5.500.000. Unggahan pelaku dilihat oleh korban.
Pemilik motor yang mengetahui motornya akan dijual, kata Faruk, kemudian bersama temannya memancing pelaku untuk melakukan transaksi di daerah Tegal Alur untuk memastikan kebenarannya.
"Sesampainya di sana (Tegal Alur), teman korban, korban, dan pelaku dipertemukanlah. Akhirnya si pelaku dibawa ke rumah korban untuk diselesaikan secara kekeluargaan," kata Faruk.
Baca juga: Syarat Terbaru Keluar Masuk Jakarta Saat PPKM Level 2 dan Nataru
Namun, dalam perjalanan, pelaku justru mencoba kabur.
"Sampai di Flyover Jalan Tubagus Angke, sempat lompatlah itu pelaku. Lompat dari motor," kata Faruk.
Akibatnya, pelaku mengalami patah tulang kaki dan tangan. Selain itu, pelaku juga mendapat amukan dari warga sekitar.
"Selanjutnya, pelaku telah diserahkan ke Polsek Tambora, korban sudah melaporkan kejadian ini ke polsek semalam," kata Faruk.
Akibat perbuatannya, pelaku disangkakan pasal berlapis, yaitu Pasal 372 KUHP tentang penggelapan serta Pasal 378 KUHP tentang penipuan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.