DEPOK, KOMPAS.com - Banyak pengendara mobil yang tak mengetahui adanya uji coba sistem pembatasan kendaraan roda empat berdasarkan pelat ganjil genap di Jalan Margonda Raya, Depok, pada Sabtu (4/12/2021).
Hal itu diakui oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok Eko Herwiyanto.
“Iya kalau hari kemarin Sabtu kan hari pertama uji coba ya, belum aware (ada ganjil genap) tadi kan,” ujar Eko saat ditemui di Jalan Margonda Raya, Minggu (5/12/2021) siang.
Baca juga: Ganjil Genap Berlaku di Margonda, Kemacetan Terjadi Mulai dari ITC Depok
Eko menganggap wajar terkait banyaknya pengendara mobil yang belum mengetahui uji coba ganjil genap.
Pihaknya pun terus menggalakkan sosialisasi terkait sistem ganjil genap lewat berbagai media.
“Hari pertama itu praktis banyak orang yang belum paham ada ganjil genap. Masih banyak mobil pelat ganjil yang ke kiri (padahal harusnya lurus),” kata Eko.
Adapun uji coba ganjil genap disosialisasikan lewat spanduk, baliho, dan media sosial. Sosialisasi diharapkan bisa meningkatkan kesadaran pengguna mobil.
“Ini bagian dari sosialiasi kami untuk masyarakat agar masyarakat aware terhadap sistem ganjil genap,” kata Eko.
Baca juga: Dishub Depok Klaim Arus Lalu Lintas di Hari Kedua Ganjil Genap Lebih Lancar meski Masih Macet
Awalnya Dinas Perhubungan Kota Depok mengeklaim arus lalu lintas pada hari kedua uji coba ganjil genap lebih lancar.
Eko mengatakan, masyarakat sudah mengetahui penerapan sistem ganjil genap pada hari kedua uji coba.
Hal itu berdasarkan pantauan Eko di titik pemeriksaan kendaraan sebelum Simpang Ramanda dari arah Kantor Pemerintah Kota Depok.
“Kalau kita saksikan di hari ini dengan kemarin di jam yang sama, kalau saya melihat hari ini lebih kondusif ini dibandingkan dengan hari kemarin di titik ini ya. Saya kemarin di titik ini (Simpang Ramanda),” kata Eko.
Baca juga: Saat Uji Coba Sistem Ganjil Genap di Depok Timbulkan Kemacetan Panjang
Ia mengatakan, kondisi arus lalu lintas di Jalan Margonda lebih lancar dibandingkan Sabtu kemarin.
Eko menyebutkan, lancarnya arus lalu lintas hari ini merupakan hasil sosialisasi kebijakan ganjil genap dari Dinas Perhubungan Kota Depok dan Satuan Lalu Lintas Polres Metro Depok.
“Hari pertama itu praktis banyak orang yang belum paham ada ganjil genap. Masih banyak mobil pelat ganjil yang ke kiri (padahal harusnya lurus). Ini hari kedua yang ganjil sudah mulai di kanan,” ujar Eko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.