Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puslabfor Olah TKP Lokasi Kebakaran di Tambora Jakarta Barat

Kompas.com - 09/12/2021, 16:14 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri melakukan pemeriksaan lokasi kebakaran yang menewaskan satu keluarga di Tambora Jakarta Barat pada Rabu lalu.

Tiga orang anggota Puslabfor tiba di Jalan Tambora 1, RT 10 RW 02, Kelurahan Tambora, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, hari ini, Kamis (9/12/2021) tepat pukul 14.00 WIB.

Kapolsek Tambora Kompol Faruk Rozi mengatakan, kedatangan Tim Puslabfor bertujuan untuk melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran yang terjadi kemarin pagi.

Baca juga: Fakta Kebakaran di Tambora, Tewaskan 5 Orang dalam 1 Keluarga

Kata Faruk, hasil pendalaman Puslabfor akan dikoordinasikan kepada penyidik.

"Mereka sedang melaksanakan pendalaman, kemudian dikoordinasikan kepada penyidik untuk mengetahui kronologis kejadian dan hasil pemeriksaan kemarin," kata Faruk di TKP.

Dari hasil pemeriksaan nanti, penyidik akan menarik kesimpulan terkait kebakaran yang menewaskan lima orang tersebut.

Baca juga: Polisi Sebut 5 Orang Tewas karena Terjebak dalam Kebakaran di Tambora

"Hasilnya seperti apa, nanti kita padukan dengan keterangan para saksi baru nanti bisa kita menarik kesimpulan terkait peristiwa kebakaran itu sendiri," jelas Faruk.

Ia pun belum bisa memastikan berapa lama hasil pemeriksaan Puslabfor bisa keluar. Namun, hasilnya nanti akan dikoordinasikan dengan penyidik, sesegera mungkin.

Adapun hingga saat ini pihaknya telah memeriksa sembilan orang saksi untuk dimintai keterangan. Salah satu saksi merupakan korban selamat, lansia berusia 79 tahun.

Baca juga: Seorang Kakek Jadi Satu-satunya yang Selamat dalam Kebakaran Rumah di Tambora, Keluarganya Tewas

"Saksi adalah orang yang mengetahui peristiwa kebakaran itu sendiri. Untuk saksi yang selamat sudah kita mintai keterangan, dan sudah menjelaskan kronologis kejadian seperti yang ia ketahui," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com