Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kejar Kelompok Pencuri Motor yang Diduga Todongkan Pistol di Koja

Kompas.com - 05/02/2022, 20:35 WIB
Tria Sutrisna,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kelompok pencuri menggasak sepeda motor milik warga di kawasan Koja, Jakarta Utara. Para pelaku beraksi dengan menodongkan pistol ke arah korbannya.

Aksi pencuri bersenjata itu terekam kamera pengawas (CCTV). Video tersebut beredar di media sosial Instagram.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Jakarta Lewat Kamera (@merekamjakarta)

Dalam video tersebut terlihat dua pelaku datang berboncengan sepeda motor. Satu di antaranya turun dan berjalan ke arah parkiran kendaraan.

Sesaat kemudian, pelaku pun berhasil membobol kunci kontak kendaraan dan membawa kabur sepeda motor curiannya.

Baca juga: Komplotan Maling Tepergok Saat Bobol Studio Foto di Depok

Pada saat bersamaan, seorang pelaku yang berada di atas kendaraannya terlihat menodongkan suatu benda diduga pistol ke arah area parkir.

Setelah itu, pelaku pun langsung tancap gas meninggalkan lokasi.

Kapolsek Koja Kompol Mulyana membenarkan terjadi aksi pencurian sepeda motor yang videonya viral di media sosial.

Mulyana mengatakan, polisi sudah menyelidiki kasus tersebut dengan mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan sejumlah saksi.

"Iya benar. Hasil cek TKP keterangan saksi belum jelas apakah itu senjata api atau bukan," ujar Mulyana, Sabtu (5/2/2022).

Baca juga: Terekam CCTV, Tukang Parkir Gagalkan Pencurian Motor, Pelaku Sempat Todongkan Pistol

Saat ini, kata Mulyana, penyidik tengah mengejar kawanan pencuri tersebut berbekal informasi dan rekaman CCTV yang memperlihatkan ciri-ciri pelaku.

Selain itu, Polsek Koja juga sudah membentuk tim khusus untuk mengejar pencuri kendaraan bermotor yang beraksi menggunakan senjata tersebut.

"Kami tangani secara maksimal dengan mengecek pelat nomor kendaraan pelaku dan mencari identitas pemiliknya. Kami sudah bentuk tim khusus untuk mengungkap kasus ini," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com