Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengelola Sebut Tak Ada Pasien Omicron yang Dirawat di RSDC Wisma Atlet sejak 15 Februari

Kompas.com - 25/02/2022, 15:30 WIB
Reza Agustian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Humas Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Mintoro Sumego menyebutkan, saat ini tidak ada pasien Covid-19 varian Omicron yang dirawat di sana.

"Pasien Omicron sejak 15 Februari 2022 tidak ada lagi. Mudah-mudahan seterusnya," ujar Mintoro dalam keterangannya, Jumat (25/2/2022).

Mintoro mengatakan, jumlah pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran mengalami penurunan dan peningkatan dalam kurun waktu terakhir.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Digelar Malam Hari di Kawasan Kuliner Palmerah, Sasar Pembeli dan Pedagang yang Sibuk

Per Jumat ini, pasien yang dirawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran berjumlah 2.731 orang dengan bed occupancy ratio (BOR) 32,91 persen.

Jumlah tersebut berkurang 199 orang dibandingkan data kemarin. Pada Kamis (24/2/2022), ada 2.930 pasien dengan BOR 35 persen.

Dari total pasien yang dirawat, 2.041 pasien mengalami gejala atau pasien simptomatik.

"Terbagi dari gejala ringan 1.958, gejala sedang 75, dan gejala berat 8 pasien," ungkapnya.

Baca juga: Konsep Anies Air Hujan Masuk Tanah Diterapkan di IKN, Begini Nasib Sumur Resapan di Jakarta

Sementara itu, pasien yang tidak mengalami gejala atau asimptomatik saat ini berjumlah 652 orang.

"Pasien usia dirawat didominasi 72 persen usia muda hingga dewasa, lalu 25 persen lansia, dan lainnya di bawah umur 17 tahun," ucap Mintoro.

Mintoro mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap penularan Covid-19. Dia meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dan segera melakukan vaksinasi.

Baca juga: Mulai 28 Februari, Pemkot Tangsel Gelar PTM bagi Siswa Kelas 6 dan 9, Murid Lainnya PJJ

Sebagai informasi, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat 1.193.513 orang sudah menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster.

"Total dosis tiga sampai saat ini sebanyak 1.193.513 orang," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia, Kamis.

Selain itu, 12.399.433 atau sekitar 123,0 persen orang di DKI Jakarta sudah divaksinasi Covid-19 dosis pertama, sedangkan total dosis kedua mencapai 10.396.049 orang atau 103,1 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com