Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksinasi Covid-19 untuk Pelajar Usia 6-11 di Kota Tangerang Sentuh 87,3 Persen

Kompas.com - 04/03/2022, 16:24 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Tangerang sedang mendata siswa jenjang SD dan SMP yang telah divaksinasi Covid-19 menjelang penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.

Sistem belajar itu hendak diterapkan untuk murid SD kelas 6 dan murid SMP kelas 9 sebelum mulai berlangsung pada 7 Maret 2022 mendatang.

Kepala Dindik Kota Tangerang Jamaluddin berujar, capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama golongan pelajar berusia 6-11 tahun menyentuh angka 87,3 persen per Jumat (4/3/2022).

Persentase itu setara dengan 162.390 anak.

Baca juga: Fakta Pemberlakuan PTM Jenjang SD di Kota Tangerang: Dimulai 7 Maret, Khusus untuk Kelas 6

"Pelajar pada 6-11 tahun capaian vaksin sudah 162.390 anak atau 87,3 persen," papar Jamaluddin dalam keterangannya, Jumat (4/3/2022).

Sementara itu, capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua golongan tersebut menyentuh 65,4 persen atau 121.645 anak.

"Dosis kedua berjumlah 121.645 anak atau 65,4 persen," sebutnya.

Baca juga: Kantin Dilarang Buka Selama PTM Terbatas Siswa Kelas 6 SD di Kota Tangerang

Jamaluddin mengakui, pihaknya hingga kini masih mendata jumlah capaian vaksinasi Covid-19 golongan pelajar yang sudah berusia 11 tahun ke atas.

Sebab, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang selaku pemilik data capaian vaksin menggabungkan data pelajar berusia 11 tahun ke atas dengan data golongan remaja.

"Sedangkan umur SMP, di data Dinkes, tergabung pada kategori remaja. Angka ini yang perlu kita sisir, pastikan, dan maksimalkan capaiannya," urainya.

Melalui keterangan itu, Jamaluddin mengklaim bahwa capain vaksinasi golongan guru sudah maksimal.

Ia tak merinci persentase atau jumlah capaian vaksinasi guru.

Di sisi lain, Jamaluddin mengakui bahwa masih ada guru pengidap komorbid yang belum divaksinasi Covid-19.

"Kalau vaksinasi guru sudah dipastikan maksimal, hanya tersisa guru-guru yang punya komorbid," sebutnya.

Jamaluddin sebelumnya berujar, penerapan PTM terbatas itu dilakukan berdasarkan rekomendasi Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dan Dinkes Kota Tangerang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com