Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponsel Pelajar Dijambret, Pelaku Diamuk Massa di Bintara Bekasi

Kompas.com - 12/03/2022, 13:57 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Aksi penjambretan diduga terjadi di kawasan Bintara, Bekasi Barat, Jawa Barat, pada Jumat (11/3/2022).

Kapolsek Bekasi Kota Kompol Salahuddin mengatakan, penjambretan itu dialami seorang pelajar perempuan yang sedang menelepon orangtuanya.

Ia menceritakan, saat tengah menggunakan ponsel, tiba-tiba ada dua orang yang merampas ponsel korban.

"Korban menelepon orangtuanya di dekat Pasar Bintara, kemudian ada dua orang jambret merampas ponsel korban, korban pun berteriak," kata Salahuddin saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (12/3/2022).

Baca juga: Penjambret Pesepeda di Senayan Sudah Berulang Kali Beraksi, Hasil Jambret Dijual untuk Beli Sabu

Setelah mendengar teriakan korban, warga di sekitar lokasi pun mengejar kedua pelaku yang berboncengan dengan sepeda motor.

"Korban berteriak, lalu dikejar warga. Sekitar 3 kilometer kemudian, pelaku yang naik motor itu masuk ke McDonalds Bintara," kata Salahuddin.

Setelahnya, seorang pelaku mencoba kabur. Namun, berhasil ditangkap warga. Keduanya pun dihakimi massa.

"Saat masuk itu, satu orang mau kabur, tapi berhasil ditangkap warga. Dua-duanya jadi bulan-bulanan warga," imbuh dia.

Baca juga: Detik-detik 6 Orang Keroyok Terduga Jambret di Medan Hingga Tewas, Korban Dibawa ke Polsek setelah Babak Belur

Beruntung, kedua pelaku berhasil diamankan dari amukan massa. Pelaku kemudian diamankan polisi dan petugas keamanan yang berada di lokasi.

"Pelaku dikejar massa terus ada buser dari Polsek Bekasi Kota, bersama dengan security McD mengamankan para pelaku yang sempat dikejar massa," kata Salahuddin.

Saat diamankan, lanjut Salahuddin, kedua pelaku mengalami luka-luka ringan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com