Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digelar Tanpa Penonton, Hanya Tamu Undangan yang Bisa Saksikan Langsung International Youth Championship 2021 di JIS

Kompas.com - 13/04/2022, 15:20 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi memastikan bahwa pertandingan International Youth Championship (IYC) 2021 yang digelar di Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (13/4/2022) hanya bisa disaksikan langsung oleh masyarakat yang telah mendapatkan undangan.

Kabag Ops Polres Metro Jakarta Utara AKBP Rahmat Eko Mulyadi mengatakan, pihaknya telah memberikan imbauan secara persuasif kepada masyarakat sekitar yang ingin menyaksikan pertandingan di stadion tapi tidak memiliki undangan.

"Kami berikan imbauan secara persuasif bahwa ini masih dalam rangka uji coba penggunaan stadion. Sudah dilakukan filterisasi dari pemda dan panitia, sementara hanya penonton yang mendapatkan undangan yang bisa masuk," kata Rahmat saat dihubungi, Rabu (13/4/2022).

Baca juga: Pemprov DKI Tunda Turnamen Sepakbola IYC 2021 karena Varian Omicron

Rahmat mengatakan, kemungkinan warga bisa menyaksikan pertandingan di JIS pada kesempatan lainnya.

Apalagi saat ini pelaksanaan pertandingan tersebut juga sekaligus soft launching pembukaan JIS sebelum grand launching nantinya.

"Jadi untuk sementara penontonnya sudah diatur oleh pihak panitia dan penyelenggara," kata dia.

Kemudian, bagi penonton yang sudah mendapat undangan, pihaknya pun mengimbau agar tidak membawa barang-barang berbahaya.

Terutama yang dapat mengganggu kenyamanan dan pelaksanaan pertandingan IYC tersebut.

Baca juga: International Youth Championship 2021 Digelar di JIS, 625 Petugas Gabungan Lakukan Pengamanan

Terkait pengamanan, sebanyak 625 petugas gabungan dikerahkan untuk mengamankan penyelenggaraan IYC 2021 tersebut.

Rahmat mengatakan, jumlah tersebut merupakan gabungan dari TNI/Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

"Semuanya ada 625 personel gabungan. Dari Polri-nya sendiri 300 personel dan dari Pemda serta TNI-nya 300 lebih," kata dia.

Menurut Rahmat, konsentrasi pengamanan akan dilakukan di sisi barat karena merupakan pintu keluar masuk pemain.

"Karena ini cuma sisi barat saja, jadi kami konsentrasi di sisi barat. Tetap semua diamankan, tapi kami fokusnya di sisi barat karena pintu masuk dan keluarnya dari situ," kata dia.

Baca juga: Anies Sebut Grand Launching JIS Digelar Setelah Final International Youth Championship

Di sisi lainnya, ujar Rahmat, pihaknya tetap menempatkan personel meski jumlahnya tak sebanyak di sisi barat.

Selain itu, pengamanan baik penjagaan maupun pengawalan terhadap para pemain juga dilakukan sejak dari titik akomodasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com