Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub Depok Ambil Sejumlah Langkah untuk Antisipasi Kemacetan Imbas Pembangunan Underpass Jalan Dewi Sartika

Kompas.com - 19/05/2022, 14:00 WIB
M Chaerul Halim,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Penutupan pelintasan rel kereta di Jalan Dewi Sartika, Depok, dan penerapan rekayasa lalu lintas menimbulkan kepadatan kendaraan di sejumlah titik jalan pada Rabu (18/5/2022) kemarin.

Pelintasan rel kereta tersebut rencananya ditutup hingga akhir tahun ini imbas dari proyek pembangunan underpass di Jalan Dewi Sartika.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok Eko Herwiyanto mengatakan, pihaknya akan mengambil sejumlah langkah evaluasi terkait pelaksanaan rekayasa lalu lintas (lalin) yang telah diterapkan tersebut.

"Untuk evaluasi rekayasa lalin hari kemarin ada beberapa hal, di antaranya masih ada pengguna jalan yang belum tahu rekayasa lalin ini," kata Eko saat dikonfirmasi, Kamis (19/5/2022).

Baca juga: Cerita Peserta UTBK di UI, Kaget Soal Berbeda dengan Materi yang Dipelajari

Untuk itu, Dishub Depok akan menambah petunjuk jalan untuk memudahkan para pengendara.

"Langkah-langkah yang kami ambil setelah evaluasi hari pertama antara lain menambah rambu-rambu dan papan petunjuk untuk memandu para pengguna jalan," kata Eko.

Sebelumnya diberitakan, terjadi kepadatan volume kendaraan di sejumlah titik jalan pada hari pertama penutupan pelintasan rel kereta api di Jalan Dewi Sartika, Rabu.

Wakil Kasat Lantas Polres Metro Depok Kompol David Purba mengatakan, arus lalu lintas sempat tersendat karena beberapa jalan yang sebelumnya menerapkan sistem satu arah kini tidak lagi memberlakukan aturan tersebut.

Baca juga: Cerita Siswa Asal Purwakarta Atasi Kegugupan Jelang UTBK di UI

"Untuk situasi lalin saat ini masih cukup lancar. Namun, tadi pagi saat rush hour terjadi kepadatan," kata David kepada wartawan, Rabu.

Kendati demikian, David menyatakan bahwa sosialisasi berkait rekayasa lalu lintas yang sebelumnya telah disiapkan telah dilakukan Satuan Lalu Lintas Polres Metro Depok bersama Dinas Perhubungan Kota Depok.

"Kita sudah melakukan sosialisasi dari beberapa minggu yang lalu, mulai dari media sosial dan kita juga menggunakan baliho," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com