Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Identifikasi Pelaku yang Bacok dan Begal Motor Kurir di Kemayoran, Diduga Lebih dari 1 Orang

Kompas.com - 30/05/2022, 18:18 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang kurir paket berinisial CH (20) menjadi korban pembegalan dengan kekerasan di Jalan Angkasa, tepatnya di depan Asrama Polisi, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (27/5/2022).

Tak hanya kehilangan sepeda motornya, CH juga mengalami sejumlah luka sabetan.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan polisi telah menyelidiki peristiwa tersebut.

Baca juga: Begal Beraksi di Kemayoran, Korban Dibacok dan Kehilangan Sepeda Motor

"Saat ini kita terus kembangkan karena memang jarak tangkapan (CCTV) cukup jauh. Pasti akan kita buru," ujar Komarudin dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (30/5/2022).

Berdasarkan pemeriksaan CCTV di lokasi, ciri-ciri pelaku begal juga sudah diketahui. Polisi menduga, jumlah pelaku terdiri dari lebih dari satu orang.

Sebab, dalam rekaman terdapat lebih dari satu pengendara motor di lokasi kejadian.

"Apakah (pengendara lain) terlibat atau tidak, kita butuh pendalaman lebih jauh," kata Komarudin.

Terkait kejadian ini, terdapat tujuh orang saksi yang dimintai keterangan.

Baca juga: Begal HP Beraksi di Kawasan Tambora, Modusnya Menanyakan Alamat ke Korban

Sebelumnya, CH mengalami pembegalan di Jalan Angkasa, Gunung Sahari Selatan, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (27/5/2022) sekitar pukul 04.00 WIB.

Akibat kejadian tersebut, CH mengalami luka bacok pada pipi kiri serta kehilangan sepeda motor yang dikendarainya.

"Kejadian tadi subuh saya jadi korban begal, tepatnya di Jalan Angkasa seberang asrama polisi," ujar CH saat ditemui wartawan di kediamannya, Jumat.

CH menjelaskan, mulanya dia bersama rekannya berboncengan dan melintas di Jalan Angkasa untuk mengantarkan temannya pulang ke rumah karena motor yang bersangkutan mogok.

Namun, tak disangka ada tiga orang yang membuntutinya dari Jalan Industri Raya. Seketika CH menaruh curiga terhadap ketiga orang tersebut.

Baca juga: Kawanan Begal yang Ditangkap di Bekasi Dipimpin Pelaku di Bawah Umur

"Nah pas di Jalan Angkasa itu para pelaku langsung nyerang saya dengan cara mau nendang (motor) tapi tidak kena," ucap dia.

CH melanjutkan, karena tendangan pelaku tidak mengenai motornya, ketiga orang tersebut langsung menyerangnya dengan senjata tajam.

"Saya langsung disabet dengan celurit, teman saya yang satu lagi kabur tidak tahu kemana," kata CH.

Dalam wawancara terpisah Kapolsek Kemayoran Kompol Ardiansyah mengatakan bahwa jajarannya saat ini baru meminta keterangan dua orang saksi guna menindaklanjuti laporan tersebut.

"Kita baru periksa dua saksi, salah satunya itu teman korban yang ada di lokasi," ucap Ardiansyah.

Baca juga: Polda Metro Jaya Tangkap Kawanan Begal Motor di Bekasi, Satu Pelaku di Bawah Umur

"Kita juga akan melakukan pemeriksaan CCTV di lokasi kejadian," sambung dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aksi Gila Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Gila Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com