Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diperiksa Terkait Dugaan Pemukulan, Iko Uwais Dicecar 14 Pertanyaan

Kompas.com - 17/06/2022, 21:59 WIB
Joy Andre,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Aktor Iko Uwais memenuhi panggilan Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota pada Jumat (17/6/2022). Ia diperiksa terkait dugaan melakukan kekerasan terhadap korban berinisial RD.

Iko bersama satu terlapor lainnya, Firmansyah, diperiksa selama empat jam di ruangan Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota.

Iko tiba pukul 17.30 WIB bersama kuasa hukumnya dan selesai diperiksa sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Iko Uwais Penuhi Panggilan Polisi Terkait Dugaan Pemukulan

"Untuk saudara Iko, ada 14 pertanyaan dan saudara Firmansyah tidak berbeda jauh, 13 pertanyaan," ujar Kasat Reskrim Komisaris Polisi Ivan Adhitira kepada wartawan, di Polres Metro Bekasi Kota, Jumat.

Selain itu, Ivan memastikan Iko dan Firmansyah masih berstatus sebagai saksi.

Saat ditemui seusai pemeriksaan, Iko mengatakan, dirinya tak menutup kemungkinan untuk berdamai dengan pelapor. Dia berharap masalah ini dapat segera selesai. 

"Semua berjalan lancar, sekarang harapan saya semuanya enggak ada masalah dan kalau bisa kita berjabat tangan. Yang saya harapkan, kita berjabat tangan dan tidak ada perselisihan lagi," ujar dia.

Adapun Iko dan Firmansyah diduga melakukan pemukulan terhadap RD, pada Sabtu (11/6/2022) lalu.

Baca juga: Dicecar 14 Pertanyaan Selama 4 Jam, Iko Uwais: Semua Berjalan Lancar

Pemukulan dilakukan setelah keduanya terlibat cekcok saat membicarakan kontrak kerja yang sebelumnya sudah mereka sepakati.

Iko bersama dengan Firmansyah kemudian dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota oleh RD. Laporan teregistrasi dengan nomor LP/B/1737/VI/2022/SPKT: Sat Reskrim/Polres Metro Bekasi Kota/Polda Metro Jaya.

Belakangan, Iko Uwais juga melaporkan RD ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com