Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 12 Juli: Vaksinasi Booster di Tangsel Capai 50,2 Persen

Kompas.com - 13/07/2022, 11:39 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) terus menggalakkan program vaksinasi Covid-19. Mulai dari vaksinasi Covid-19 dosis pertama, dosis kedua, maupun dosis ketiga atau booster.

Langkah tersebut guna terbentuk herd immunity atau kekebalan massal di tengah penyebaran Covid-19.

Hingga Selasa (12/7/2022), capaian dosis pertama vaksinasi Covid-19 dari seluruh kategori yakni sebesar 102,9 persen atau 1.104.767 peserta.

Baca juga: Ingin Eksis Bak Anak Gaul Citayam, Remaja Tangsel Ikut Serbu Dukuh Atas

Lalu, capaian dosis kedua vaksinasi Vovid-19 dari seluruh kategori yakni sebesar 89,3 persen atau 958,033 peserta.

Sedangkan, capaian dosis ketiga vaksinasi Covid-19 di Tangsel yakni 50,2 persen.

"Capaian vaksinasi dosis ketiga sudah 50,2 persen atau 538.643 peserta," ucap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel Allin Hendalin Mahdaniar dalam keterangannya, Rabu (13/7/2022).

Sementara itu, dilansir dari akun Instagram @dinaskesehatantangsel terdapat 1.073.266 peserta prioritas vaksinasi Covid-19 yang dibagi ke dalam enam kelompok masyarakat.

Pertama, peserta vaksinasi covid-19 kategori kelompok tenaga kesehatan dengan jumlah 8.901 peserta telah tercatat pencapaian pada dosis pertama sebesar 163,1 persen.

Baca juga: PTUN Putuskan UMP DKI Naik dari Ketetapan Awal, Kenapa Buruh Masih Tak Puas?

Sementara capaian dosis kedua sebesar 158,7 persen, dan dosis booster atau ketiga sebesar 140,4 persen.

Kedua, kelompok peserta lanjut usia (lansia) dengan jumlah 87.489 peserta, sudah divaksinasi sebanyak 79,1 persen pada dosis pertama, 70,7 persen pada dosis kedua, dan 58,9 persen pada dosis ketiga atau booster.

Pada kelompok ketiga, peserta petugas publik dengan jumlah 60.291  peserta, sudah divaksinasi sebanyak 270,5 persen pada dosis pertama, sebesar 240,7 persen pada dosis kedua, dan sebesar 169,31 persen pada dosis ketiga atau booster.

Untuk kategori keempat, kelompok masyarakat rentan dan umum dengan jumlah 786.110  peserta, sudah divaksinasi sebanyak 75,2 persen pada dosis pertama, sebesar 65,8 persen pada dosis kedua, dan 45,29 persen pada dosis ketiga atau booster.

Baca juga: Terjaring Operasi PMKS, Manusia Perak Ini Merengek Ingat Anak Istri

Kelima, kelompok remaja dengan jumlah 130.475  peserta, sudah divaksinasi sebanyak 97,2 persen pada dosis pertama, sebesar 85,6 persen pada dosis kedua, dan 6,43 persen pada dosis ketiga atau booster.

Sedangkan keenam, penambahan kelompok sasaran vaksinasi anak usia 6-11 tahun dengan target 133.026 peserta.

Pada pelaksanaannya, kelompok peserta anak usia 6-11 tahun, capaian vaksinasinya sebesar 102,4 persen pada dosis pertama, dan sebesar 78,4 persen pada dosis kedua.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com