Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu yang Buang Bayi di Tomang Ditetapkan sebagai Tersangka

Kompas.com - 08/09/2022, 19:33 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Tanjung Duren menetapkan tersangka dalam kasus pembuangan jenazah bayi berjenis kelamin perempuan di gerobak sampah kawasan Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, dua pekan lalu.

Kepala Kepolisian Sektor Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono mengatakan tersangka adalah ibu sang bayi, R (20).

"Iya (ibu bayi sudah ditetapkan sebagai tersangka). Memang sudah ditahan juga," kata Wibi saat dikonfirmasi, Kamis (8/9/2022)

Baca juga: Warga Tomang Temukan Jenazah Bayi dengan Tali Pusar di Gerobak Sampah

Sementara itu, ayah bayi yang merupakan kekasih R tidak ditetapkan sebagai tersangka.

Sebab, berdasarkan pemeriksaan sejauh ini, pria yang berprofesi sebagai ojek online tersebut tidak terlibat.

"Tidak ada keterlibatan," kata Wibi dengan singkat.

Kendati demikian, Wibi belum bisa merinci hasil penyelidikan terkait kasus tersebut.

Baca juga: Gadis Remaja Pembuang Bayi di Tomang Ditangkap, Sempat Telepon Pacar tapi Diabaikan

Sebelumnya, Warga Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, digegerkan dengan penemuan jenazah bayi pada Rabu (24/8/2022).

Warga berinisial A menceritakan jenazah bayi yang masih memiliki tali pusat itu dibalut dengan daster dan celana, lalu dibungkus kantong plastik.

Jenazah bayi ditemukan di depan sebuah rumah indekos. A merupakan penjaga di rumah indekos tersebut.

"Yang menemukan awalnya tukang sampah, dia lagi mau mengangkut sampah. Rabu, siang jam 11-an. Dia awalnya enggak tahu ada bayi, pas pembongkaran (sampah) di TPS (baru ketahuan)," kata A.

Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Bayi yang Dibuang di Tomang Sengaja Digugurkan

"Dia (bayi) dibungkus pakai daster sama celana, dibungkus plastik. Dibuang di depan tong. Nah, tukang sampah enggak tahu kalau ada bayi, dia cuma tahu di situ ada kain. Terus dituang ke gerobaknya," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com