Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi Imunisasi PCV di Jakarta Utara untuk Bayi Usia 2 Bulan

Kompas.com - 14/09/2022, 10:53 WIB
Zintan Prihatini,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas (Sudin) Kesehatan Jakarta Utara (Jakut) Lysbeth Regina Pandjaitan mengungkapkan, imunisasi Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) sudah tersedia di wilayahnya.

Imunisasi PCV bisa dilakukan di puskesmas dan posyandu di seluruh wilayah Jakarta Utara. 

"Iya (pelaksanaan imunisasi PCV) di seluruh puskesmas dan posyandu," kata Lysbeth saat dihubungi Kompas.com, Rabu (14/9/2022).

Pemerintah telah meresmikan program layanan imunisasi PCV gratis untuk bayi berusia 2 bulan di seluruh daerah di Indonesia per Senin (12/9/2022).

Baca juga: Tak Berkait dengan Covid-19, Imunisasi PCV Gratis untuk Tekan Kasus Pneumonia

Untuk wilayah Jakarta Utara, Lysbeth berujar, pelaksanaannya telah dimulai sejak 12 September 2022.

Ada enam puskesmas kecamatan dan 41 puskesmas kelurahan yang bisa memberikan imunisasi PCV di Jakarta Utara.

Selain itu, masyarakat juga bisa melakukan imunisasi di 649 posyandu yang sudah tersebar di berbagai wilayah Jakut.

"(Vaksin PCV) diberikan pada (bayi) usia dua bulan, hanya bisa diberikan untuk kelahiran 13 Juni 2022 atau lebih muda," terang Lysbeth.

Baca juga: Imunisasi PCV Gratis di Jakarta Berlaku untuk Bayi Usia 2 Bulan

Lalu, vaksin akan diberikan kembali pada usia 3 bula dan usia 12 bulan.

"Untuk mendapatkan imunisasi PCV program, tinggal mengunjungi puskesmas dan posyandu, dan (bayi) belum pernah mendapatkan imunisasi PCV sebelumnya," kata Lysbeth.

Dia menyampaikan, sejauh ini belum ada target berapa jumlah anak yang akan diberikan imunisasi PCV.

"Tidak ada target, karena baru inisiasi program awal," papar dia.

Sementara itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyasar 56.417 bayi dan balita untuk divaksinasi dalam program tersebut.

Imunisasi PCV untuk mencegah pneumonia pada anak

Mengutip laman Kementerian Kesehatan, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pemberian imunisasi PCV sangat penting untuk mencegah pneumonia pada anak-anak Indonesia.

Sebab, pneumonia merupakan penyakit infeksi yang sangat endemis serta penyebab utama kematian pada bayi dan balita di dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com