Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Merendam 2 RT di Kelurahan Tanjung Barat, 100 Warga Mengungsi

Kompas.com - 10/10/2022, 08:06 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir dengan ketinggian air sekitar 40 hingga 60 sentimeter masih merendam RT 010 dan 011 RW 005 Kelurahan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (10/10/2022) pukul 06.30 WIB.

Banjir yang merendam dua RT di wilayah ini disebut mulai surut perlahan dari sebelumnya mencapai 1,2 meter.

Camat Jagakarsa Santoso mengatakan, meski banjir berangsur surut, 100 warga yang mengungsi sejak Minggu malam, belum kembali ke rumah.

"Dari 2 RT ini sekitar 40 KK, kalau jiwa sekitar 100 jiwa. Itu untuk Kelurahan Tanjung Barat. Saat ini warga belum kembali ke tempatnya," kata Santoso saat dikonfirmasi, Senin.

Baca juga: Banjir di 2 RT Kelurahan Tanjung Barat Mulai Surut, Kini Ketinggian Air 60 Sentimeter

Santoso berujar, sejumlah warga RT 010 dan 011 RW 005 yang terdampak banjir untuk sementara ini masih mengungsi di lokasi berbeda.

"Mereka itu masih menumpang di beberapa rumah warga yang posisinya di atas dan di Mushola Al-Barkah," ujar Santoso.

Saat ini, pihak Kecamatan Jagakarsa dan Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Selatan telah mengirimkan petugas ke lokasi untuk menangani kebutuhan korban terdampak banjir.

"Kami sedang mengupayakan menyiapkan makan dan dari kelurahan (Tanjung Barat) sedang menyiapkan natura sambil menunggu banjir surut," kata Santoso.

Baca juga: 53 RT di Jakarta Terendam Banjir Pagi Ini, Ketinggian Air 40 Cm hingga 3 Meter

Selain Tanjung Barat, ada beberapa kelurahan lain di wilayah Jakarta Selatan yang terendam banjir pada Senin pagi. Banjir itu disebabkan akibat luapan air Kali Ciliwung.

Berikut wilayah di Jakarta Selatan yang terendam banjir:

Kelurahan Pejaten Timur

  • Jumlah: 5 RT
  • Ketinggian: 60-300 cm
  • Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Kelurahan Pengadegan

  • Jumlah: 1 RT
  • Ketinggian: 140 cm
  • Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Kelurahan Rawajati

  • Jumlah: 3 RT
  • Ketinggian: 70-120 cm
  • Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Kelurahan Kebon Baru

  • Jumlah: 2 RT
  • Ketinggian: 70 cm
  • Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Kelurahan Manggarai

  • Jumlah: 7 RT
  • Ketinggian: 40 cm
  • Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com