Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawanan Berompi Proyek Diduga Curi Penutup Drainase di Jalan Margonda Depok

Kompas.com - 12/10/2022, 16:14 WIB
M Chaerul Halim,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kawanan pria berpenampilan pekerja proyek diduga mencuri penutup drainase di Jalan Raya Margonda, Depok atau tepatnya di depan bengkel Bridgestone.

Berdasarkan rekaman CCTV yang diperoleh Kompas.com, terdapat empat orang mengenakan rompi pekerja proyek yang turun dari mobil pikap.

Mereka terlihat menggotong beberapa penutup drainase secara bergantian, lalu diletakkan di bak mobil pikap tersebut.

Baca juga: Rumah di Pamulang Digerebek Satpol PP terkait Prostitusi, Warga: Dulu Tim Buser juga Pernah Datang, Sudah Diperingatkan

Salah seorang petugas keamanan setempat bernama Suyanto mengatakan kejadian itu terjadi pada Kamis (6/10/2022) sekitar pukul 04.22 WIB.

Ia mengaku mendapatkan informasi itu dari seorang temannya yang tengah berjaga di malam kejadian.

"Infonya dari teman yang berjaga, dia (pelaku) pakai mobil carry kurang lebih lima orang dan satu sopir, yang lainnya di belakang empat orang, mereka pakai rompi,"kata Suyanto kepasa wartawan, Rabu (12/10/2022).

Suyanto menyebutkan sebanyak tujuh penutup drainase yang diambil diduga kawanan pencuri tersebut.

Baca juga: Roy Suryo Didakwa Lakukan Ujaran Kebencian hingga Penistaan Agama

Masing-masing penutup drainase berukuran panjang 1 meter dengan lebar 60 sentimeter.

"Ada dua kotak (penutup drainase) di depan material yang diambil, di depan bengkel lima kotak. Jadi semuanya ada tujuh," kata dia.

Kendati aksi dugaan pencurian terekam CCTV, Suyanto menilai ciri-ciri pelaku tak begitu jelas.

Namun, Suyanto menegaskan mereka terlihat mengenakan rompi.

"Itu pakai rompi kayak orang proyek gitu, tapi enggak keliatan karena penerangan yang kurang, jadi gelap. Kejadiannya cepet juga pas dilihat dari CCTV," imbuh dia.

Baca juga: Partai Buruh Demo di Patung Kuda, Said Iqbal: Jangan Jadikan Resesi Global 2023 Alasan PHK!

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, Citra Indah Yulianty mengaku belum mengetahui peristiwa itu.

Namun, ia bakal mengecek dugaan pencurian yang diduga dilakukan pria berpakaian proyek.

"Nanti saya cek dulu," kata Citra dalam pesan singkat, Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com