Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Niat Ikut Acara Perpisahan Anies, Warga Bekasi Ini Sampai Menginap di Hotel Agar Tak Kesiangan

Kompas.com - 16/10/2022, 18:59 WIB
Muhammad Naufal,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Handini, salah seorang relawan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, rela datang jauh-jauh ke Balai Kota DKI Jakarta di Jakarta Pusat dari Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Ia mengaku hendak mengikuti acara perpisahan Anies dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza yang bertajuk "Terima Kasih Jakarta" pada Minggu (16/10/2022).

Acara puncak dari perpisahan itu digelar di Balai Kota DKI Jakarta sejak sekitar pukul 09.00 WIB.

Jauh sebelum acara itu dimulai, Handini telah tiba di Jakarta dari Kabupaten Bekasi.

Bersama dengan temannya yang juga perempuan, Handini ke Jakarta menggunakan sepeda motor.

"Iya, saya dateng ke sini sebenarnya dari kemarin (Sabtu). Sekitar jam 22.00 WIB (kemarin), nginep dulu di hotel," tuturnya di Balai Kota DKI.

Baca juga: Tukang Becak ke Anies: Kami Tidak Diuber-uber Lagi Selama Bapak Menjabat

Ia mengaku menginap terlebih dahulu di hotel di dekat Balai Kota DKI agar tidak kesiangan saat mengikuti acara perpisahan itu.

Minggu pagi, dari kamar hotelnya, Handini mengaku bergegas berangkat ke Balai Kota DKI untuk menemui Anies.

Namun, sayangnya Handini tak sempat bersalaman dengan Gubernur DKI Jakarta itu.

"Ya, tadi enggak sempat salam-salaman gitu, soalnya yang lain juga pada banyak yang mau salaman," sebutnya.

Meski demikian, ia mengaku tak mempermasalahkan hal tersebut.

Sebab, dia mengaku telah mengabadikan momen Anies tengah berpidato.

"Tapi enggak apa-apa, tadi sudah nge-video sama memfoto Pak Anies," ucap Handini.

Baca juga: Anies Minta Izin Teruskan Perjalanan Usai Lengser, Warga: Lanjut!

Untuk diketahui, Anies-Riza menggelar perpisahan dengan meriah pada Minggu pagi-siang.

Di Balai Kota DKI sendiri terdapat panggung megah berwarna merah yang dipakai oleh Anies-Riza untuk memberikan sambutan.

Kemudian, terdapat tiga panggung tambahan di sisi utara trotoar Jalan Merdeka Selatan, yang juga dipakai Anies-Riza untuk menyampaikan sambutannya.

Pertunjukan terakhir pun ditunjukkan oleh Anies kepada warga. Ia sempat mengendarai vespa klasik dari Jalan Merdeka Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com