Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Beragam Penyakit Tak Henti Mengintai, Nyawa Puluhan Anak di Jakarta Melayang Dalam Waktu Singkat

Kompas.com - 01/11/2022, 19:39 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat, sejak Agustus hingga Oktober terdapat 142 kasus gangguan ginjal akut di Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakatn dari total 142 penderita tersebut, 70 orang di antaranya meninggal, 50 pasien sembuh, dan 22 orang dalam perawatan.

”Sampai kemarin (30 Oktober 2022), di DKI Jakarta terdapat 142 kasus gagal ginjal akut misterius yang terlaporkan,” kata Widyastuti kepada Kompas.id, Senin (31/10/2022).

Baca juga: Kasus Gagal Ginjal Akut di Depok Sudah Ada sejak Maret 2022, tapi Baru Terungkap Oktober

Untuk anak balita suspek gagal ginjal akut, Pemprov DKI telah menyiapkan fasilitas kesehatan rujukan, seperti Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan Rumah Sakit Harapan Kita.

Pasien suspek membutuhkan pemeriksaan penunjang di laboratorium tertentu untuk menguatkan diagnosisnya.

Covid-19 masih mengintai

Selain mewaspadai peningkatan kasus gagal ginjal akut, kasus positif Covid-19 di Jakarta yang kembali naik juga perlu diwaspadai.

Baca juga: Hingga 31 Oktober, 159 Anak Meninggal karena Gagal Ginjal Akut, Didominasi Usia 1-5 Tahun

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama menjelaskan, kasus Covid-19 di DKI Jakarta juga mengalami peningkatan.

Apalagi, saat ini sudah ditemukan adanya varian XBB dan BA 2.7.5 di DKI Jakarta.

”Varian XBB menyebabkan kenaikan kasus di beberapa negara,” kata Ngabila.

Baca juga: Anggaran Penanganan Covid-19 Jakarta Bocor Rp 7 Miliar akibat Pemborosan Pengadaan Alat Kesehatan

Untuk DKI Jakarta, positivity rate atau persentase kasus positif naik 4 persen dari pekan sebelumnya.

Kasus positif naik 38 persen dari minggu sebelumnya, sementara kematian naik 56 persen dari minggu sebelumnya.

Tulisan selengkapnya dapat diakses pada laman Kompas.id berjudul: "Gangguan Ginjal Meningkat, Kasus Covid-19 Juga Merangkak naik" serta "135 Anak Alami Gangguan Ginjal Akut di Jakarta"

(Kompas.id: Helena Fransisca Nababan, Erika Kurnia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com