Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Citos Tetap Berjaya Kala Mal Legendaris di Jakarta Satu Per Satu Tumbang...

Kompas.com - 09/12/2022, 16:15 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pengunjung tampak berlalu-lalang di Cilandak Town Square, Cilandak, Jakarta Selatan.

Teriknya sinar matahari pada Kamis (8/12/2022) siang, agaknya tak begitu mengusik pengunjung untuk berkeliling atau menikmati sajian minuman dan makanan di kafe.

Sejuk dan adem, begitulah suasana yang terasa saat berada di dalam mal berkonsep semi-outdoor ini.

"Selamat siang, silakan," seru salah satu pegawai restoran menyambut dengan ramah pengunjung.

Baca juga: Senja Kala Ratu Plaza, Mal Nomor 2 di Jakarta Itu Kini Terlupakan

Sejumlah toko di dalam mal yang akrab disebut Citos tersebut tampak masih lengkap.

Toko pakaian, olahraga, resto hingga kafe yang kerap menjadi tempat kongko pengunjung juga ramai dikunjungi. Seolah "gak ada matinya".

Hiruk pikuk pengunjung seakan menggaransi bahwa Citos masih berjaya kala sejumlah mal legendaris di Ibu Kota bertumbangan satu per satu.

Citos menjadi salah satu mal di Jakarta yang cukup kawakan. Mal dengan tembok warna warni ini berdiri sejak tahun 2002.

Fasilitas di mal ini juga memadai, salah satunya area parkir kendaraan pengunjung yang cukup luas.

Namun, lokasi parkiran mobil dan motor sedikit cukup jauh. Pengunjung harus berjalan setidaknya 50 meter dari tempat mereka memarkirkan kendaraan untuk sampai ke Mal.

Baca juga: Senja Kala Mal Blok M, Tinggal Tiga Toko yang Bertahan di Lorong Lengang...

Mal ini juga dilengkapi dengan keberadaan ATM center yang berderet di depan lobi Citos.

Selain keberadaan sejumlah tenant yang masih lengkap, Citos juga diketahui masih rutin menggelar bazar di koridor.

Bazar masih dilakukan oleh manajemen Cilandak Town Square. Ini seolah menjadi bukti kejayaan Citos di tengah mal legendaris tumbang. Kondisi ini tampak pada Kamis (8/12/2022).KOMPAS.com/Muhammad Isa Bustomi Bazar masih dilakukan oleh manajemen Cilandak Town Square. Ini seolah menjadi bukti kejayaan Citos di tengah mal legendaris tumbang. Kondisi ini tampak pada Kamis (8/12/2022).

Sejumlah pakaian khusus wanita dan barang elektronik tampak dijual di tengah "jantung" mal, sehingga pengunjung dapat mudah melihatnya.

"Senang sih kalau ke sini. Mal tidak besar, jalan sana-sini masih nyaman. Tidak terlalu capek. Itu alasannya sih kalau mau hangout ke sini," kata Ratna (22), salah satu pengunjung.

Ya, Citos dapat dikatakan sebagai salah satu mal yang tak memiliki gedung tinggi, layaknya pusat perbelanjaan pada umumnya.

Baca juga: Plaza Semanggi, Nasibmu Kini...

Citos memiliki bentuk bangunan memanjang dan tak lebih dari empat lantai.

"Jadi Citos atau lebih spesifikasi town square. Seperti yang saya bilang tadi, konsepnya itu alun-alun," kata Direktur Marketing & Promosi Citos Arthur Yudhistira Bubu.

Athur menyatakan bahwa tak ada perubahan bentuk gedung sejak Citos berdiri hingga kini. Mal ini sedikit "bersolek" untuk perbaikan.

"Waktu itu tidak ada mal semi outdoor. waktu itu tidak ada mal yang warna warni. waktu itu tidak ada mal yang buka jam 10 pagi jam 12 malam," ucap Athur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Megapolitan
Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com