Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Pasang 70 ETLE Statis pada 2023, Telan Dana Rp 75 Miliar

Kompas.com - 13/12/2022, 19:11 WIB
Muhammad Naufal,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bakal menginstal 70 electronic traffic law enforcement (ETLE) statis yang tersebar di sejumlah titik di Ibu Kota pada 2023.

Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo berujar, pengadaan 70 ETLE ini menelan biaya Rp 75 miliar.

Alokasi puluhan miliar itu berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI Jakarta tahun anggaran 2023.

"Untuk ETLE, yang sudah dilakukan pembahasan dan sudah disetujui adalah alokasi untuk pembangunan 70 lokasi ETLE statis," sebutnya kepada awak media, Selasa (13/12/2022).

"Untuk tahun depan, total yang sudah teralokasi sekitar Rp 75 miliar, itu untuk 70 titik lokasi ETLE statis," sambung dia.

Baca juga: Polda Metro Resmi Luncurkan 11 Unit ETLE Mobile, Siap Keliling Jakarta Tilang Pelanggar

Syafrin mengakui, pengadaan ETLE statis ini sejatinya hendak dilakukan pada 2021.

Namun, menurut dia, Dishub DKI Jakarta membatalkan pengadaan ETLE statis tersebut lantaran ada perubahan anggaran akibat pandemi Covid-19.

Usai dilakukan pembahasan, Dishub DKI memutuskan untuk mengadakan 70 ETLE statis pada 2023.

"Tahun depan, setelah ada pembahasan, ternyata (anggaran) mencukupi. Oleh sebab itu, ada tambahan 70 lokasi ETLE," ujar Syafrin.

Adapun saat ini, Jakarta sudah memiliki 57 ETLE statis yang disebar di berbagai titik ibu kota untuk merekam dan menilang pelanggar lalu lintas. 

Dengan begitu, pada tahun depan DKI Jakarta akan memiliki 137 ETLE statis. 

Jumlah itu belum ditambah ETLE mobile yang saat ini sudah mencapai 11 unit.

Syafrin menambahkan, Dishub DKI belum memutuskan untuk mengadakan ETLE mobile pada tahun depan.

Baca juga: Polda Metro Klaim Bakal Dapat 60 ETLE Mobile dari Pemprov DKI pada 2023

Jajarannya, kata Syafrin, menunggu koordinasi antara Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dengan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono terkait pengadaan ETLE mobile pada tahun 2023.

Ia berujar, Dishub DKI bisa jadi menganggarkan pengadaan ETLE mobile dalam perubahan APBD (APBD-P) 2023 atau APBD DKI 2024.

"Untuk alokasi (ETLE mobile pada 2023) belum. Saat ini masih dalam tahap pembahasan teknis, diusulkan ke dalam anggaran. Bisa saja di anggaran perubahan 2023 (APBD-P 2023) atau murni di tahun berikutnya (APBD DKI 2024)," urai Syafrin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Tak Senang Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Tak Senang Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com