Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Pantun hingga Sinterklas, Intip Serunya Natal di Gereja Santo Servatius Kampung Sawah

Kompas.com - 26/12/2022, 07:21 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perayaan natal di Gereja Katolik Santo Servatius di Kampung Sawah, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, tak hanya diisi dengan ibadah semata. 

Ada keseruan dan keceriaan khususnya bagi anak-anak yang merayakan natal di gereja tersebut. 

Misa Kudus Hari Raya Natal di gereja ini dibagi menjadi beberapa kloter, dengan kloter pertama pada Sabtu (24/12/2022) pukul 17.00 WIB dan 21.00 WIB.

Kemudian kloter kedua pada Minggu (25/12/2022) pukul 06.00 WIB, 09.00 WIB khusus Misa Anak, dan pukul 17.00 WIB.

Wakil Ketua Dewan Paroki Gereja Santo Servatius Kampung Sawah, Hari Wibowo, mengatakan bahwa Misa Kudus dihadiri oleh ribuan umat Katolik di Kampung Sawah.

“Kalau dari sisi jumlah umat untuk hadir di Misa Anak (saja), kita prediksi hampir di atas 1.500-2.000-an,” tuturnya kepada Kompas.com saat Misa Anak di Gereja Katolik Santo Servatius, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Minggu.

Baca juga: Ribuan Umat Katolik Ramaikan Misa Kudus Hari Raya Natal di Gereja Santo Servatius Kampung Sawah

Hari mengungkapkan, Misa Kudus pertama merupakan yang paling diminati oleh umat Katolik di gereja tersebut.

Hampir seluruh fasilitas gereja dimanfaatkan guna mengakomodir para jemaat.

“Lebih ramai yang Misa pertama Sabtu sore karena mencapai 4.000 umat. Semua fasilitas yang kita punya diberdayakan untuk menampung mereka,” ucapnya.

“Antusiasme ini karena setelah pandemi, para umat masih tetap hadir karena ingin datang. Soalnya feel-nya berbeda dengan Misa Kudus online,” sambung Hari.

Ada pantun dalam kata sambutan

Gereja Katolik Santo Servatius juga dikenal sebagai “gereja Betawi”. Ini karena gaya bangunannya kental dengan kebudayaan masyarakat setempat, yakni budaya Betawi.

Bahkan, kekentalan budaya Betawi tidak berhenti sampai situ saja. Beberapa jemaat terlihat mengenakan pakaian adat.

Selama Misa Anak berlangsung, ada sejumlah hiburan yang diperlihatkan, salah satunya lantunan pantun khas Betawi dalam kata sambutan dari perwakilan Dewan Paroki Harian Gereja Katolik Santo Servatius.

“Minum air kelapa sama es segepok. Izinkan saya menyapa enyak, babe, bruder, sister, ama abang dan empok,” ucap dia dengan logat khas Betawi.

Baca juga: Saat Dewan Paroki Gereja Kampung Sawah Berpantun dalam Sambutan Misa Kudus...

Kalimat awal pantun pun ditanggapi dengan kata “cakep!” oleh para jemaat, baik yang duduk di area bawah maupun di balkon.

Usai memberi kata sambutan selama lebih kurang lima menit, perwakilan tersebut kembali melantunkan pantun kedua sebagai penutup.

“Saat bumi diselimuti malam yang panjang, cahayanya bersinar menjangkau pohon telang. Kami segenap pengurus dan panitia sangatlah senang, karena Misa Natal bisa terlaksana dengan aman dan tenang,” ujar dia, diikuti tepuk tangan meriah dari para jemaat.

Ada hiburan dari santri pondok pesantren dan panti asuhan

Perayaan Natal di Gereja Katolik Santo Servatius di Kampung Sawah, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Minggu (25/12/2022).kompas.com / Nabilla Ramadhian Perayaan Natal di Gereja Katolik Santo Servatius di Kampung Sawah, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Minggu (25/12/2022).

Hiburan lainnya saat Misa Anak adalah kehadiran sejumlah santri dari Pondok Pesantren Al-Aziz. Mereka turut memeriahkan perayaan Natal melalui nyanyian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Ahok Ingin Reklamasi 17 Pulau di Utara Jakarta Agar Pemprov DKI Bisa Raup Pendapatan Rp 127,5 Triliun

Cerita Ahok Ingin Reklamasi 17 Pulau di Utara Jakarta Agar Pemprov DKI Bisa Raup Pendapatan Rp 127,5 Triliun

Megapolitan
Rayakan HUT Jakarta ke-497, TMII Bagi-bagi Roti Buaya ke Pengunjung

Rayakan HUT Jakarta ke-497, TMII Bagi-bagi Roti Buaya ke Pengunjung

Megapolitan
DPRD DKI Soroti Kemacetan dan Banjir di Jakarta Saat Rapat Paripurna

DPRD DKI Soroti Kemacetan dan Banjir di Jakarta Saat Rapat Paripurna

Megapolitan
Anies dan Ahok Tak Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-497 Jakarta

Anies dan Ahok Tak Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-497 Jakarta

Megapolitan
Sejarah Pulau Bidadari, Dahulu Tempat Menampung Orang Sakit yang Kini Jadi Destinasi Memesona

Sejarah Pulau Bidadari, Dahulu Tempat Menampung Orang Sakit yang Kini Jadi Destinasi Memesona

Megapolitan
Heru Budi Minta Warga Gunakan Hak Pilihnya pada Pilkada Jakarta 2024

Heru Budi Minta Warga Gunakan Hak Pilihnya pada Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Daftar 34 Ruas Jalan yang Ditutup Saat Jakarta International Marathon

Daftar 34 Ruas Jalan yang Ditutup Saat Jakarta International Marathon

Megapolitan
Ahok Ucapkan Selamat Ultah untuk Jakarta, Ungkit Sosok untuk Mengurus Warga

Ahok Ucapkan Selamat Ultah untuk Jakarta, Ungkit Sosok untuk Mengurus Warga

Megapolitan
Tawuran Pecah di Jatinegara Saat Momen HUT Ke-497 Jakarta

Tawuran Pecah di Jatinegara Saat Momen HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Transportasi Massal Lawas di Jakarta yang Kini Telah Punah...

Transportasi Massal Lawas di Jakarta yang Kini Telah Punah...

Megapolitan
Ditanya Soal Kandidat Cagub DKI, Heru Budi: Kandidatnya Bagus, Mudah-mudahan Pilihan Rakyat yang Terbaik

Ditanya Soal Kandidat Cagub DKI, Heru Budi: Kandidatnya Bagus, Mudah-mudahan Pilihan Rakyat yang Terbaik

Megapolitan
Absen Perayaan HUT Jakarta di PRJ Saat Ada Anies Baswedan, Heru Budi: Saya Rapat sampai Malam

Absen Perayaan HUT Jakarta di PRJ Saat Ada Anies Baswedan, Heru Budi: Saya Rapat sampai Malam

Megapolitan
Hari Ini HUT Jakarta, Masuk Monas Gratis hingga ke Museum dan Cawan

Hari Ini HUT Jakarta, Masuk Monas Gratis hingga ke Museum dan Cawan

Megapolitan
Heru Budi: Tahun Ini Ultah Terakhir Jakarta dengan Status Ibu Kota

Heru Budi: Tahun Ini Ultah Terakhir Jakarta dengan Status Ibu Kota

Megapolitan
Kaesang Sebut Dirinya dan Anies Berbeda, Anies: Saya Hormati Pandangan Beliau

Kaesang Sebut Dirinya dan Anies Berbeda, Anies: Saya Hormati Pandangan Beliau

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com