Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Mobil Dikeroyok Warga Usai Tabrak Pengendara Motor di Pesanggrahan

Kompas.com - 30/01/2023, 20:24 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pengemudi mobil dikeroyok massa setelah menabrak pengendara motor di Jalan M Saidi, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (30/1/2023) sore.

Akibat kecelakaan itu, anak perempuan yang dibonceng ibunya menggunakan motor Honda Vario, meninggal dunia di lokasi.

"Iya sopir mobil itu sempat dikeroyok sama warga di sini," ujar Firman, salah satu warga saat ditemui di lokasi, Senin.

Baca juga: Video Viral Ojol Dikeroyok Sejumlah Pemuda di Tamansari, Korban Ditendang dan Dipukul Pakai Kayu

Firman mengatakan, pengemudi mobil tersebut merupakan seorang pria. Ia dikeroyok oleh massa yang geram akibat yang bersangkutan mengemudikan mobil secara ugal-ugalan.

"Itu langsung saya amankan ke pos sekuriti untuk menghindari amukan massa," ucap Firman.

Firman sebelumnya menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi pada Senin (30/1/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Menengok Kembali Kasus Kecelakaan yang Tewaskan Mahasiswi UI 10 Tahun Lalu, Sopir Angkot Jadi Tersangka

Peristiwa itu terjadi saat mobil Daihatsu Ayla yang dikemudikan oleh seorang pria melintas dari arah selatan ke utara di Jalan M Saidi, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Tepat di depan komplek Perumahan Nuansa Pesanggrahan, mobil dengan nomor polisi B 1316 WZF itu mendahului kendaraan yang ada di depan dengan kecepatan tinggi.

"Dari arah berlawanan itu ada korban. Anak sama ibunya naik motor Honda Vario. Itu yang ditabrak. Jadi adu banteng," kata Firman.

Baca juga: Beda Perlakuan Polisi terhadap Kasus Kecelakaan yang Tewaskan Mahasiswa UI, Hasya dan Annisa

Firman mengatakan, anak korban terjepit di antara mobil dan dinding perumahan. Korban meninggal dunia karena mengalami luka serius di bagian wajah.

"Kalau ibunya luka pecah di bagian kepala. Evakuasi korban yang anak itu cukup lama, dari kejadian pukul 16.00 WIB, baru selesai magrib," kata Firma.

Adapun kedua korban setelah dievakuasi lalu dibawa oleh warga ke Rumah Sakit Umum Daerah Pesanggrahan.

Sedangkan pengemudi mobil tersebut di bawa oleh polisi ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com