DEPOK, KOMPAS.com - Seorang warga bernama Maya mengungkapkan detik-detik pria membuang korban yang ditabraknya, EL (53), di kebun kosong kawasan Pancoran Mas, Depok, pada Rabu (15/2/2023) pukul 13.30 WIB.
Untuk diketahui, EL ditabrak di depan Mal DTC, Jalan Raya Sawangan, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Depok.
Maya mengaku berpapasan dengan pelaku saat mengendarai sepeda motor di Jalan Puring.
Saat dibonceng pelaku, kata Maya, posisi duduk korban sudah agak miring atau doyong. Setelah itu, pelaku langsung menyingkirkan korban dari motornya.
"Pas saya lihat dari spion, bukannya berhenti untuk nolongin (korban yang posisinya miring), tapi pelaku malah singkirin kaki korban, terus akhirnya jatuh di situ," kata Maya saat dijumpai di lokasi, Jumat (17/2/2023).
Baca juga: Andai Korban Kecelakaan di Depok Langsung Diselamatkan, Tak Dibuang ke Kebun dalam Kondisi Hidup...
Melihat itu, Maya langsung menghentikan laju motornya dan bergegas menolong korban.
Maya menyebutkan, posisi korban sudah terkapar di semak-semak kebun kosong, tanpa memberikan satu patah kata pun kepadanya.
"Saya lihat pertama kali korban enggak gerak, terus saya langsung manggilin orang di gubuk, kasih tahu kalau ada orang dibuang," ujar Maya.
Selain Maya, sejumlah warga sekitar juga melihat pengendara motor itu membuang korban di kebun kosong.
Setelah itu, pelaku langsung melarikan diri meski sempat dikejar oleh warga.
"Kemudian, beberapa orang mengejar pelaku dan saya sibuk menyelamatkan korban," kata warga setempat bernama Mulyadi (48).
Baca juga: Kronologi Wanita Paruh Baya Ditabrak lalu Dibuang Pengendara Motor di Depok
Korban masih dalam keadaan sadar saat ditemukan warga di kebun tersebut. Ada luka terbuka di bagian kakinya.
Dalam kondisi seperti itu, kata Mulyadi, korban hanya bisa mengerang tanpa menyampaikan sepatah kata pun. Sebab, darah yang berasal luka di kaki kirinya mengucur begitu deras.
Mulyadi hanya bisa menguatkan korban sampai akhirnya tiba di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok.
"Si korban hanya mengerang kesakitan, saya hanya sepanjang jalan bilang, 'Bertahan, Bu, sabar, Bu'. Nah, sampailah di RS, dia hanya bilang, 'Infus saya, infus'," ungkap Mulyadi.
Baca juga: Korban Kecelakaan Dibuang di Kebun oleh Penabrak, Ada Luka Parah di Kakinya
Mulyadi mengatakan, korban sempat mendapatkan penanganan medis di RSUD Kota Depok.
Akan tetapi, kondisi EL semakin menurun dan dinyatakan meninggal dunia pada sore harinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.