Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Lecehkan Perempuan di Bus Transjakarta Diserahkan ke Polres Jakarta Pusat

Kompas.com - 26/02/2023, 13:06 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria yang melecehkan penumpang perempuan di dalam bus transjakarta rute Kampung Melayu-Tanah Abang, Sabtu (25/2/2023), diserahkan ke Polres Jakarta Pusat.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Apriastini Bakti Bugiansri berujar, pelaku pelecehan seksual itu diserahkan ke polisi setelah korban melaporkan kejadian yang menimpanya ke pramusapa di dalam transjakarta.

"Pramusapa dengan sigap mengamankan pelaku pelecehan seksual untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak berwajib, ke Polres Jakarta Pusat, untuk diproses sesuai hukum yang berlaku," ujar dia melalui pesan singkat, Minggu (26/2/2023).

Baca juga: Terjadi Lagi, Perempuan Jadi Korban Pelecehan Seksual di Bus Transjakarta

Sementara itu, korban pelecehan seksual tersebut belum membuat laporan kepada polisi.

Sebab, kata Apriastini, korban yang masih di bawah umur harus didampingi oleh pihak keluarga saat hendak membuat laporan.

Apriastini sebelumnya menyatakan, aksi pelecehan seksual terjadi saat korban tengah tertidur di bus transjakarta rute Kampung Melayu-Tanah Abang sekitar pukul 07.40 WIB.

Penumpang perempuan ini kemudian dilecehkan oleh penumpang laki-laki yang duduk di sebelahnya.

"Pelanggan perempuan transjakarta duduk terlelap di dalam bus, tiba-tiba merasa mendapat pelecehan dari seorang pria yang duduk di sebelahnya," tutur Apriastini.

Baca juga: Buntut Pelecehan pada Penumpang, Heru Budi Minta Pengamanan di Bus Transjakarta Ditingkatkan

Tak tinggal diam, korban lalu melapor kepada pramusapa yang berada di bus transjakarta tersebut.

Setelah menerima laporan itu, pramusapa bus tersebut mengamankan penumpang pria yang melalukan pelecehan seksual. Petugas kemudian menggiring pria itu ke Polres Jakarta Pusat.

Sebagai informasi, pelecehan di dalam bus transjakarta sudah berulang kali terjadi. Belum lama ini, hal serupa juga dialami penumpang transjakarta berinisial HFS (22), tepatnya pada 20 Februari 2023.

Saat itu, HFS tengah menumpang bus transjakarta rute Monas-Pulo Gadung.

Polda Metro Jaya mengonfirmasi bahwa pelaku pelecehan seksual terhadap HFS telah tertangkap. Pelaku merupakan seorang pria bernama Mufarok (56).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com