Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gojek Putus Mitra Driver yang Bawa Kabur Kamera Sony FX30 Rp 28 Juta

Kompas.com - 22/05/2023, 10:45 WIB
Baharudin Al Farisi,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk memutus kemitraan salah satu driver-nya yang membawa kabur barang pesanan pelanggan berupa kamera Sony FX30 senilai Rp 28 juta.

Head of Corporate Affairs Product Communication Gojek, Rosel Lavina mengatakan, pemutusan kemitraan tersebut dilakukan berdasarkan hasil investigasi internal setelah adanya aduan dari pelanggan.

"Berdasarkan hasil investigasi, ditemukan bahwa oknum driver terkait tidak mengirimkan pesanan barang ke alamat tujuan," kata Rosel dalam keterangannya, Senin (22/5/2023).

"Untuk itu, kami telah memutus kemitraan dan melakukan blacklist agar yang bersangkutan tidak mendaftar lagi di ekosistem Gojek," tegasnya melanjutkan.

Baca juga: Kamera Rp 28 Juta Diduga Dibawa Kabur Driver Ojol, Tak Diantar ke Pembeli Sebenarnya

Rosel memastikan, Gojek tidak menoleransi segala bentuk tindak pelanggaran dan pidana, termasuk pencurian barang.

Langkah tersebut diambil untuk melindungi para konsumen dan nama baik jutaan mitra Gojek yang telah bekerja secara jujur.

Di sisi lain, Rosel memastikan pihaknya saat ini tengah memproses pengajuan klaim senilai harga barang dan pengembalian dana kepada pelanggan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Sekiranya dibutuhkan maksimal 14 hari kerja bagi pihak asuransi setelah persetujuan nilai klaim untuk melakukan pembayaran ke nomor rekening pelanggan," ungkap Rosel.

Baca juga: Bawa Kabur Kamera Sony FX30 Milik Pelanggan, Driver Ojol Diduga Pakai Akun Orang Lain

Diberitakan sebelumnya, seorang pria bernama Ricky (34) merugi Rp 28 juta usai memesan kamera merek Sony FX30 di Toko Witacom, Orion Dusit, Mangga Dua, Sawa Besar, Jakarta Pusat melalui aplikasi Gojek.

Barang tersebut dipesan Ricky pada Senin (15/5/2023) dengan alamat tujuan Jalan Gunung Sahari, Nomor 50A, RT 001/RW 01, Gunung Sahari Selatan, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kendati demikian, Ricky tidak pernah menerima barang pesanannya tersebut. Padahal, status pesanan ditulis sudah terkirim ke alamat tujuan dan diterima atas nama Leo.

Baca juga: Ketika Driver Ojol Bawa Kabur Kamera Seharga Rp 28 Juta, Pakai Akun Orang Lain dan KTP Palsu

Ricky menyampaikan, pesanannya itu diterima oleh akun Gojek bernama Rendi Ramadhani Pratama.

Dia juga sudah berkomunikasi dengan Witacom soal hal ini dan mendapatkan foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) driver Gojek yang mengirim barangnya.

KTP tersebut memang sengaja difoto pihak Witacom sebagai salah satu prosedur sebelum pesanan dikirim ke alamat tujuan.

Berbekal hal ini, Ricky melaporkan ke Kantor Gojek di Jalan Kemang Timur, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Selasa (16/5/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com