JAKARTA, KOMPAS.com - Massa tenaga kesehatan (nakes) yang melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (5/6/2023), telah bubar.
Pantauan Kompas.com di lokasi, akses jalan yang sempat ditutup, kini kembali dibuka. Semua kendaraan kini bisa melintas. Tak ada kemacetan yang terjadi setelah akses jalan dibuka.
Sejumlah petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) tampak membersihkan sampah-sampah yang ada di jalanan.
Baca juga: Jalur Transjakarta Mendadak Alih Fungsi Imbas Ribuan Nakes Demo di Depan DPR
Selain petugas PPSU, aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) juga masih berada di lokasi untuk mengatur arus kendaraan.
Sebelumnya, aksi unjuk rasa dilakukan oleh para tenaga kesehatan pada Senin pagi.
Mereka menolak UU Kesehatan Omnibus Law. Pengunjuk rasa menilai, UU Kesehatan Omnibus Law tidak transparan dan tidak memberi rasa aman bagi para tenaga medis.
Baca juga: Polemik RUU Kesehatan: Didemo Ribuan Tenaga Kesehatan dan Pembelaan Pemerintah
Massa yang berunjuk rasa berasal dari Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), dan Ikatan Apoteker Indonesia.
"Selama tiga tahun masa pandemi, para tenaga medis dan kesehatan selalu berada di garis depan dan benteng terakhir untuk melindungi pemerintah dan masyarakat. Tidak sedikit nyawa tenaga medis dan kesehatan yang menjadi korban," ucap Ketua PPNI Dr Harif Fadhillah, Senin.
"Namun, usai bekerja keras membantu memulihkan situasi kesehatan di Indonesia, seruan para tenaga medis dan kesehatan akan RUU Kesehatan seperti angin lalu bagi pemerintah, sebagaimana terjadi sebelumnya dalam pembuatan UU Cipta Kerja yang tidak transparan," sambung dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.