BEKASI, KOMPAS.com - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kota Bekasi akan melakukan pemantauan secara rutin menjelang Idul Adha 1444 H.
DKPPP akan mengecek kesehatan hewan kurban di 12 kecamatan di Kota Bekasi.
"Kami akan melakukan pemantauan atau monitoring kepada 12 kecamatan di Kota Bekasi, supaya benar-benar layak untuk dijadikan hewan kurban," ujar Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPPP Kota Bekasi Ester di Kantor Pemerintah Kota Bekasi, Selasa (13/6/2023).
Baca juga: Pemprov DKI Ingatkan, Tempat Pemotongan Hewan Kurban Harus Punya Penampungan Limbah
Ester mengatakan, DKPPP sangat intensif memeriksa hewan kurban. DKPPP bekerja sama dengan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) maupun Juru Sembelih Halal (Juleha) untuk memeriksa hewan kurban.
"Secara syariah, hewan kurban ini harus dipotong benar-benar halal," kata Ester.
DKPPP memeriksa kesehatan hewan supaya hewan-hewan yang nantinya akan dikurbankan layak dikonsumsi.
"Karena hewan yang harus kita kurbankan itu harus aman, sehat, utuh, dan halal. Itu yang harus benar-benar diperhatikan," kata Ester.
Baca juga: Pemkot Jakbar Cegah Penyakit Lato-lato Jelang Idul Adha
Oleh karenanya, DKPPP akan melakukan sosialisasi mulai 18 Juni 2023 sampai H-1 Idul Adha.
"Kami akan adakan kegiatan sosialisasi bagaimana cara pemotongan hewan-hewan kurban yang sesuai syariah maupun halal dan pemeriksaan hewan kurban yang sehat," jelas Ester.
Selain DKM dan Juleha, DKPPP juga dibantu instansi lain dalam memantau hewan kurban untuk Idul Adha tahun ini.
"Kami kerja sama dengan Persatuan Dokter Hewan Indonesia, Babinsa, dari Kodim, dari Polres, Kecamatan, maupun Kelurahan," ujar Ester.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.