Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rayakan HUT Ke-496 DKI, Heru Budi Undang Pejabat Kedubes Makan Sore Bersama

Kompas.com - 22/06/2023, 17:31 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah perwakilan kantor kedutaan besar negara tetangga untuk Indonesia mendatangi Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (22/6/2023).

Para pejabat pemerintah negara tetangga itu datang dalam rangka memenuhi undangan makan sore bersama dalam rangka HUT Ke-496 DKI Jakarta.

Pantauan Kompas.com, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berdiri menyambut kedatangan setiap perwakilan negara tetangga.

Baca juga: Kado Heru Budi di HUT Ke-498 DKI: Doa Semoga Jakarta Tidak Banjir...

Dia pun berjabatan tangan dan berbincang sejenak dengan para tamu undangan yang datang untuk makan sore bersama.

Tak hanya perwakilan kantor kedutaan besar, beberapa pejabat Forkopimda juga turut hadir dalam kegiatan jamuan makan sore tersebut, antara lain Panglima Kodam Jaya Mayjen Mohamad Hasan dan Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto.

Setelah seluruh tamu undangan datang, pembawa acara meminta mereka untuk menuju Balairung dan menikmati hidangan yang telah disediakan.

"Kepada para tamu undangan yang kami hormati, duta besar negara negara yang kami hormati, serta bapak ibu tamu undangan yang berbahagia. Kami undang untuk dapat bersama-sama dengan bapak Pj Gubernur DKI Jakarta, untuk bisa memasuki ruang balairung untuk memulai acara pada malam hari ini," ujar pembawa acara melalui pengeras suara.

Baca juga: Harapan Nelayan di Muara Angke pada HUT-496 Jakarta: Kalau Beli Solar di SPBU Jangan Dipersulit...

Pintu masuk Pendopo Balai Kota DKI Jakarta kemudian ditutup karena acara jamuan makan tersebut digelar secara terbatas.

Heru sebelumnya menerangkan bahwa HUT ke-496 Jakarta merupakan momentum yang istimewa.

Pasalnya, HUT kali ini merupakan perayaan terakhir bagi Jakarta dengan status sebagai ibu kota negara.

Ke depan, status ibu kota bakal berpindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

"Angka 496 ini bagian dari HUT DKI yang spesial. Di mana nanti, tahun berikutnya, sebuah kalimat ibu kota tentunya sudah tidak disandang lagi," ujar Heru.

Baca juga: Rapat Paripurna HUT Jakarta, DPRD DKI Nyatakan Dukung Perpindahan Ibu Kota Negara

Menurut Heru, perayaan hari ini harus menjadi titik awal bagi Jakarta untuk bertransformasi menjadi kota ekonomi global.

"Jadi inilah titik awal untuk memberikan yang terbaik ke depan, untuk Jakarta dan untuk seluruh masyarakat Jakarta ke depan," kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com