BEKASI, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto telah membeli sapi kurban jenis simental seberat 600 kilogram di Peternakan Berkah Bersama Sejahtera Jatiasih, Kota Bekasi.
Pemimpin peternakan Berkah Bersama Sejahtera, Ahmad Jupri mengatakan, anggota DPRD Kota Bekasi juga membeli sapi kurban dari peternakannya.
"Iya Pak Plt dan beberapa anggota DPRD Kota Bekasi ngambil sapi di peternakan kami, alhamdulillah Plt sudah pesan kemarin, beberapa dewan juga sudah tandain," ujar Ahmad saat ditemui di peternakannya, Kamis (22/6/2023).
Baca juga: Daya Beli Meningkat, Penjualan Sapi Kurban di Peternakan Jatiasih Bekasi Melonjak
Kata Ahmad, Tri Adhianto memilih sapi kurban jenis simental yang akan disembelih pada hari raya Idul Adha.
Sapi itu memiliki bobot 600 kilogram. Sementara milik para anggota DPRD sekitar 400 kilogram.
"Jenis sapi simental, bobotnya kemarin Pak Plt minta yang 600 kilogram, kalau teman-teman dewan ada yang 400, 600 juga ada, variatif, cuma Pak Plt paling berat," ujar Ahmad.
Sayangnya, Ahmad enggan membocorkan kisaran harga sapi Tri Adhianto. Namun ia menyebut harganya bernilai fantastis.
"Harga cukup fantastis untuk Pak Plt, itu rahasia perusahaan, nanti tanya saja langsung sama Pak Plt-nya langsung," tutur dia.
Baca juga: Sapi Bali Jadi Incaran Masyarakat Bekasi untuk Kurban Tahun Ini, Harga Naik Rp 5.000 Per Kg
Ahmad menyebut, kisaran harga sapi yang dijualnya tergantung dengan jenis. Dia mematok harga Rp 50 juta sampai Rp 100 juta.
"Kalau kisaran sapi (yang dijual) di kami secara umum harga mulai Rp 50 juta sampai Rp 100 juta," tutur dia.
Sebagai informasi, Peternakan Berkah Bersama Sejahtera Jatiasih menyediakan berbagai jenis sapi, mulai dari sapi Bali, sapi Kupang, Limksin, Dimental, Pegon dan jenis sapi lainnya.
Ada sebanyak 800 lebih sapi yang disediakan dan 95 persen sapi telah laku terjual menjelang hari raya Idul Adha yang jatuh pada pekan depan.
"Ini sudah 95 persen terjual dari jumlah 818 ekor, alhamdulillah dipercaya setiap tahun dari Pemda Bekasi juga percaya dan support kepada kami," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.