Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengawal Nasib Maulana usai Bongkar Ulah Atasan PPSU yang Paksa Anak Buah "Ngutang" Pinjol

Kompas.com - 07/07/2023, 17:12 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelapa Gading Barat, Maulana (53), membongkar ulah atasan yang menggunakan data pribadi bawahannya untuk pinjaman online serta memaksa mereka meminjam uang koperasi.

Buntut dari "nyanian" Maulana perihal ulah atasannya tersebut, ia dikeluarkan dari grup Whatsapp (WA) petugas PPSU Kelapa Gading Barat.

Saat ditanya siapa yang menendangnya dari grup WA, Maulana menyatakan bahwa yang melakukannya ialah atasannya yang merupakan kepala seksi (kasi) itu sendiri.

“Pak Kasi (yang mengeluarkan), enggak ada penjelasan,” tutur Maulana kepada Kompas.com, Jumat (7/7/2023).

Baca juga: Dipaksa Ngutang Jutaan Rupiah, Petugas PPSU Maulana Ditendang dari Grup WA Usai Bongkar Ulah Atasan

Dipanggil ke kantor walikota

Inspektorat DKI Jakarta memanggil Maulana sebagai buntut keluhannya berkait ulah Kepala Seksi di Kelurahan Kelapa Gading Barat.

Maulana mengungkapkan, pemanggilan berlangsung sejak pukul 18.00 WIB sampai 21.00 WIB.

Dalam kesempatan ini, ia menghadap kepada Plt Inspektur Pembantu Jakarta Utara Nirwani Budiati.

Dalam kesempatan tersebut, Maulana dicecar sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan pernyataannya atas ulah salah satu kepala seksi di Kelurahan Kelapa Gading.

"(Ditanya soal) Permasalahan pinjol, pinjaman di koperasi, dan nama-nama korban-korban siapa saja," ungkap Maulana.

Baca juga: Dipanggil ke Kantor Wali Kota karena Bongkar Ulah Atasan, Anggota PPSU Maulana Pastikan Tidak Ada Intimidasi

"Tanya-tanya juga (tentang kepala seksi di Kelapa Gading Barat)," ujarnya melanjutkan.

Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim meminta jajarannya jangan sampai mengulang kasus kepala seksi yang memaksa anggota PPSU berutang ke koperasi dan meminjam data pribadi untuk daftar pinjaman online.

Di samping itu, Ali memastikan bahwa Maulana masih berstatus sebagai anggota PPSU Kelapa Gading Barat.

"Masih bekerja. Tetapi kita mengkhawatirkan tagihan-tagihannya yang terus berulang, yang memberatkan yang bersangkutan. Nanti akan kita carikan solusinya," tutur Ali.

Duduk perkara pemaksaan utang

Maulana menuturkan, pada medio 2022, kepala seksi tersebut, sebut saja A, meminta koordinator lapangan (korlap) petugas PPSU Kelapa Gading Barat untuk memanggil sejumlah anggotanya, termasuk Maulana.

Baca juga: Nasib PPSU Kelapa Gading, Dipaksa Pinjam Uang hingga Dicaci Maki Atasan

Pertemuan yang berlangsung di sebuah aula lantai II Kantor Kelurahan Kelapa Gading itu dihadiri secara per regu oleh anggota PPSU.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com