Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkali-kali Pengelola Blok M Usir Jukir Liar, Berkali-kali Mereka Kembali Lagi

Kompas.com - 10/07/2023, 21:08 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen Blok M Square menekankan pihaknya telah berulang kali mengusir juru parkir (jukir) liar yang berada di dalam wilayah kelolaan mereka.

Manager Operasional Blok M Square David menekankan, pada dasarnya, pengunjung cukup membayar satu kali untuk parkir, yakni di loket ketika hendak keluar.

Adapun, juru parkir yang kerap meminta uang bukanlah petugas resmi dari pengelola parkir.

David mengungkapkan, juru parkir liar pertama kali muncul sekitar tahun 2018. Pihaknya pun sering turun ke lapangan untuk 'mengusir' mereka.

Baca juga: Sukacita Pengunjung Blok M Square, Kini Hanya Bayar Parkir Sekali meski Juru Parkir Liar Masih Berkeliaran

"Sudah kami bersihkan ya. Tapi karena sering kembali, ini harus sering-sering kami lakukan (penertiban) seperti ini," lanjut David saat berbincang dengan Kompas.com, Senin (10/7/2023).

Dalam aksi penertiban yang terbaru, pengelola parkir bekerjasama dengan sejumlah pihak, mulai dari Unit Pengelola Perparkiran (UPP) DKI Jakarta, Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Polres Jakarta Selatan, dan Polda Metro Jaya.

"Kami langsung tindak tegas dari hari Senin minggu lalu sampai malam ini enggak kasih jeda. Karena kalau kita kasih kesempatan, pasti mereka (para jukir) berbuat lagi," ujar dia.

"Kami enggak tahu mereka (jukir liar) itu siapa. Tiba-tiba muncul, jadi ramai," lanjut David.

Baca juga: Parkir Liar di Cikini jadi Mata Pencaharian, Warga Sekitar Raup Rp 150.000 Tiap Akhir Pekan

Keluhan pengunjung

Diberitakan sebelumnya, ramai keluhan dari pengunjung Blok M Square soal bayar parkir dua kali untuk kendaraannya.

Pertama, mereka membayar kepada juru parkir (jukir) liar ketika kendaraannya diparkir di depan ruko.

Sedangkan ke dua, pengunjung harus membayar uang parkir saat keluar kawasan Blok M Square, sesuai tarif yang tertera pada karcis.

Padahal, jelas-jelas sejumlah pamflet yang terpampang, bertuliskan 'Bayar parkir satu kali. No tipping'.

Baca juga: Dishub Tertibkan Parkir Liar dan Angkut 18 Motor di Senen, Emak-emak Panik

Sejak ramainya pemberitaan soal bayar parkir dua kali di kawasan Blok M Square, Unit Pengelola Perparkiran (UPP) melakukan sidak untuk mengamankan sejumlah jukir liar di kawasan itu, Rabu (5/7/2023) lalu.

Akal-akalan jukir liar

Meski sudah ditertibkan, berdasarkan pantauan langsung Kompas.com, Minggu (9/7/2023) pukul 13.30 WIB, masih ada tiga jukir lagi yang tersebar di dua titik sekitar Mal Blok M Square.

Pertama, seberang Circle K dekat Filosofi Kopi dan kedua di lahan samping Blok M Square Jalan Melawai.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Megapolitan
Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com