Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Penghijauan, Heru Budi Tanam Pohon Ketapang Kencana di Pulomas

Kompas.com - 11/07/2023, 10:59 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menanam pohon ketapang kencana di area JT 20 di Jalan Pulomas Selatan, Kayu Putih, Jakarta Timur, pada Selasa (11/7/2023) pagi.

Rencananya sebanyak 60 pohon ketapang kencana akan tertanam di sepanjang jalan area tersebut.

"Saya bersama Wali Kota Jakarta Timur, beberapa tokoh masyarakat dan Kepala Dinas Pertamanan, camat dan lurah, kembali menanam pohon dengan panjang area 296 meter. Nanti penanaman pohon di sini akan dilanjutkan oleh wali kota dan warga," kata Heru, dilansir dari Antara, Selasa (11/7/2023).

Heru menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur sudah lebih dulu menanam 15 pohon ketapang kencana di lokasi itu.

Baca juga: Ketika Pengawalan Heru Budi Dianggap Berlebihan hingga Mengganggu Kerja Pewarta

Pada hari ini terdapat 35 pohon yang ditanam, sisanya ditanam secara bertahap sampai jumlahnya mencapai 60 pohon.

Dalam kegiatan itu, Heru mengapresiasi seluruh unsur masyarakat yang mendukung program penghijauan dan penataan wilayah demi lingkungan yang lebih baik.

"Terima kasih dukungan masyarakat, Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) dan warga di sekitar sini yang telah membantu melakukan penghijauan dan pengembalian area-area di sepanjang saluran PHB IKIP sehingga bisa hijau kembali," ujarnya.

Lebih lanjut Heru mengatakan bahwa di area JT 20 nantinya juga akan dilengkapi jogging track.

Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Buruk, Heru Budi Bakal Atasi dengan Tambah RTH dan Tanam Pohon

"Untuk jogging track sedang ditata di dekat Kali IKIP agar masyarakat bisa memakainya untuk olahraga, karena setiap hari Sabtu dan Minggu jalan ini ramai digunakan car free day," pungkasnya.

Sebagai informasi, sejak menjabat Pj Gubernur DKI, Heru memang kerap menanam pohon dan tanaman di berbagai lokasi.

Sebelumnya, Heru Budi juga kerap menanam pohon di lokasi lain, di antaranya di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan; Pluit Karang Karya, Jakarta Pusat, bantaran Kali Malang, Jakarta Timur, dan lokasi lainnya.

Kegiatan itu dilakukannya untuk penghijauan sekaligus menurunkan emisi di Ibu Kota.

Baca juga: Heru Budi Ungkap Alasan Sering Tanam Pohon dan Menata Taman di Jakarta

Eks Wali Kota Jakarta Utara itu meyakini, penurunan emisi di Ibu Kota bisa mengurangi suhu yang kini semakin panas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com