Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jerat Sabu Jadi Bagian Hidup Warga Kampung Boncos...

Kompas.com - 20/07/2023, 16:24 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lagi-lagi, Kampung Boncos di Kelurahan Kota Bambu Selatan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, digerebek.

Polisi menemukan sejumlah orang yang tengah mengonsumsi sabu di bedeng-bedeng kampung itu pada Selasa (18/7/2023).

Tak tahu mengapa, peredaran narkoba di wilayah itu tak juga tuntas diberantas.

Padahal, lokasinya tidak jauh dari markas Kepolisian Sektor Palmerah.

Kabarnya, tidak ada orang luar yang berani datang sendiri ke lokasi tersebut.

 

Sebab. menurut penuturan salah satu warga RT sebelah yang tidak mau disebut namanya, hanya ada satu cara bagi mereka yang mau masuk ke Kampung Boncos, yakni harus diajak langsung oleh penduduk asli kampung itu.

Tentunya ajakan ini berujung transaksi pembelian narkoba.

"Wah susah, jangan sekali-kali masuk apalagi cari berita jangan. Yang masuk situ yang memang terbiasa aja, orang situ bawa teman, baru enggak dicurigain, tapi kalau sendiri jangan," kata warga berinisial T di sekitaran Kampung Boncos kepada Kompas.com, Rabu (19/7/2023).

"Mereka sudah hafal muka orang situ, jadi kalau ada yang baru langsung tahu, kalau enggak pembeli ya, (dicurigain) wartawan," sambungnya.

Baca juga: Polisi Kembali Razia Kampung Boncos, Bedeng Tempat Nyabu Dibakar

T memperingatkan, jangan coba-coba masuk ke sana.

Kalaupun ingin melihat kondisi usai penggerebekan, T menyarankan agar lewat tanah milik PT Djarum supaya lebih aman.

Sekitar pukul 13.30 WIB hari itu, Kompas.com pun mencoba mencari jalur lain yang dimaksud untuk melihat kondisi kampung ini.

Sesampainya di tanah kosong PT Djarum yang ada di Jalan Brigjen Katamso, saya meminta izin terlebih dulu pada petugas keamanan untuk mengecek bekas-bekas bangunan bedeng semipermanen yang digerebek polisi kemarin.

Petugas mengingatkan agar jangan masuk sendiri karena kampung ini berbahaya bagi orang luar.

Saya mengiyakan dan berencana melihat sisa-sisa penggerebekan saja.

Baca juga: Gerebek Kampung Boncos, Polisi Sita Bong Bekas Nyabu hingga Tramadol

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com