Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Mobil Pikap di Bekasi Diduga Pakai Pelat Nomor Palsu

Kompas.com - 23/07/2023, 18:34 WIB
Joy Andre,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Edo Mustopa (28), korban pencurian mobil pikap di Jalan Raya Legok, Jatimekar, Kota Bekasi pada Kamis (20/7/2023) lalu, menyebut nomor polisi yang digunakan oleh pelaku diduga palsu.

Hal itu dikatakan Edo sesaat usai dirinya melapor ke polisi. Petugas saat itu menyatakan,  nomor polisi dari kendaraan yang digunakan pelaku tak bisa dilacak.

"Mobil sedan (mobil yang digunakan komplotan pelaku). Enggak kelihatan mereknya, pelat nomor juga dicek polisi, enggak kelihatan (tidak terlacak). Mungkin pelatnya palsu," ucap Edo kepada wartawan, Minggu (23/7/2023).

Baca juga: Angkat Pagar Rumah, Maling di Bekasi Gasak Mobil Bak Pikap

Edo sendiri hanya bisa memastikan jika jumlah pelaku yang terlibat lebih dari tiga orang.

Hal itu ia ketahui berdasarkan rekaman CCTV yang terpasang di halaman rumahnya.

"Jam 21.00 WIB itu sudah tidur. Kebetulan pas bangun shalat subuh, lihat mobil sudah enggak ada, saya langsung cek CCTV, ada empat orang, dua tunggu di jalan, dua lagi eksekusi," imbuh dia.

Proses pencurian mobil korban juga hanya beberapa menit. Kedua pelaku yang bertugas untuk masuk, bahkan sempat mengangkat pagar rumah korban.

"Pagarnya dicabut, disandar ke tembok. Nah, mobil didorong mundur, langsung pergi," jelas dia.

Baca juga: Pengamen Badut di Bekasi Begal Pengendara Motor, Acungkan Celurit ke Korban

Selain itu, ia juga tidak menaruh rasa curiga terhadap lingkungan sekitar. Sebab, ia tak mengenali satu pun wajah dari para pelaku.

"Enggak ada (kecurigaan orang dekat). Dilihat dari foto juga kayanya bukan orang sini (orang sekitar)," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com