JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) telah mengevaluasi hasil uji coba layanan baru Transjakarta rute Terminal Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Layanan baru bus berkode SH1 telah diuji coba pada 5 Juli 2023 dan masih berlanjut sampai sekarang.
Setidaknya ada 10 unit bus transjakarta yang dioperasikan dalam uji coba itu.
Dishub DKI menyebut evaluasi uji coba transjakarta rute baru melibatkan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
Hasilnya, terdapat usulan tarif dan beberapa perubahan pada pengoperasian.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) memberi usulan tarif transjakarta rute Bandara Soekarno-Hatta.
Menurut Syafrin, berdasarkan surat usulan DTKJ yang diterima pada Selasa (1/8/2023), tarif layanan baru itu diusulkan sebesar Rp 5.000.
"Per hari ini sudah terbit rekomendasi DTKJ. DTKJ mengusulkan Rp 5.000," kata Syafrin di Hotel Fairmount, Jakarta, Selasa.
Baca juga: Tarif Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Diusulkan Rp 5.000
Adapun besaran tarif Transjakarta rute Terminal Kalideres-Bandara Soekarno Hatta yang diusulkan DTKJ berdasarkan hasil kajian dan survei.
Namun demikian, Pemprov DKI Jakarta masih akan membahas nominal tarif tersebut.
Pasalnya, dengan usulan tarif Rp 5.000, maka Pemprov DKI harus memberi subsidi atau public service obligation (PSO) sebesar Rp 7.000 per penumpang.
Sebab, nilai keekonomian layanan bus transjakarta pada rute ini sebesar Rp 12.000.
"Masih kami bahas di tingkat provinsi, setelah kami menerima surat dari usulan DTKJ. Tentu akan ada subsidi karena tarif keekonomiannya sekitar per Rp 12.000. Selisih (Rp 7.000) itu kan disubsidi pemerintah," ujar Syafrin.
Dishub DKI Jakarta juga membuka kemungkinan untuk menambah fasilitas bagasi pada bus transjakarta rute Terminal Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta untuk dipakai menampung koper penumpang.
"Memungkinkan (penambahan bagasi untuk koper). Tapi untuk hal itu sambil kita pelajari karakter penumpangnya," ujar Syafrin.
Baca juga: Dishub Buka Kemungkinan Sediakan Bagasi untuk Koper Penumpang di Bus Transjakarta Rute Bandara