Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Terima Permintaan Maaf Wali Kota Bekasi Tri Adhianto

Kompas.com - 03/08/2023, 09:22 WIB
Joy Andre,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bekasi, Heri Koswara secara terbuka menyatakan menerima permintaan maaf dari Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto.

Adapun situasi antara PKS dan Tri Adhianto sebelumnya memanas, lantaran izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga untuk senam bersama Anies Baswedan yang direncanakan pada Sabtu (29/7/2023) lalu, dibatalkan secara mendadak.

"Layaknya pertandingan futsal, lawan bermain futsal saya adalah teman berolahraga. Begitu juga dengan kontestasi politik, tentu akan ada rivalitas, tapi saya tidak menganggap itu sebagai permusuhan melainkan sebagai teman berdemokrasi," kata Heri Koswara saat dikonfirmasi, Kamis (3/8/2023).

Baca juga: Kadispora Kota Bekasi Ditegur karena Beri Izin Senam PKS-Anies Baswedan di Stadion Patriot Candrabhaga

Kaitannya dengan pembatalan kegiatan PKS, Heri pun memastikan jika dirinya tidak mempunyai masalah personal dengan Tri Adhianto.

Pihaknya pun hanya ingin menciptakan situasi politik yang sehat dan jujur terutama di Kota Bekasi.

Untuk itu, lanjut Heri, PKS Kota Bekasi secara terbuka menerima permintaan maaf Tri Adhianto dan memastikan tidak akan memperpanjang masalah yang sebelumnya sudah terjadi.

"Kami menerima secara tulus dan ikhlas permohonan maaf Plt Wali Kota Bekasi yang disampaikan secara terbuka. Tentu maaf ini lebih tepat disampaikan bukan hanya kepada kami, tetapi kepada warga Kota Bekasi," jelas dia.

Kendati demikian, dirinya tetap memperingatkan Tri Adhianto untuk lebih bersikap hati-hati dalam mengambil keputusan. Terlebih, jika menyangkut kepentingan masyarakat.

"Ini menjadi pelajaran bagi siapa saja yang berkuasa, harus menjaga demokrasi dengan matang dan dewasa," ucap dia.

Baca juga: PKS Ubah Acara Usai Senam di Stadion Patriot Batal, Anies: Walau Ada Hambatan, Semangatnya Tak Surut

Sebagai informasi, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto meminta maaf kepada panitia penyelenggara senam nusantara DPD PKS Kota Bekasi karena membatalkan izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga secara sepihak.

DPD PKS Kota Bekasi seharusnya menggelar kegiatan senam nusantara di Stadion Patriot Candrabhaga yang dihadiri bakal calon presiden (bacapres) 2024 Anies Baswedan pada Sabtu (29/7/2023).

Namun, Pemerintah Kota Bekasi mendadak membatalkan izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga pada Jumat (28/7/2023).

“Saya juga mohon maaf kepada panitia yang sudah mempersiapkan acara tersebut,” kata Tri Adhianto dalam keterangan resmi, Sabtu.

Baca juga: Plt Wali Kota Bekasi Minta Maaf ke PKS karena Batalkan Izin Senam bersama Anies di Stadion Patriot

Tri Adhianto mengakui bahwa dia sebelumnya telah memberikan izin kepada DPD PKS Kota Bekasi untuk menggelar senam nusantara di Stadion Patriot.

Namun, izin tersebut dibatalkan karena Stadion Patriot Candrabhaga akan menjadi lokasi pertandingan pekan kelima Liga 1 antara Bhayangkara Presisi melawan PSM Makassar pada Sabtu malam.

Berdasarkan regulasi Liga 1 yang dikeluarkan PSSI, stadion tidak boleh digunakan untuk acara lain sejak 48 jam sebelum pertandingan dimulai.

“Pada dasarnya dari Pemkot Bekasi sudah memberikan izin, saya tanda tangani, tapi ternyata ada statuta PSSI yang menyebutkan bahwa stadion harus steril dari segala aktivitas 48 jam sebelum pertandingan," ucap Tri Adhianto.

"Sehingga medcom pengawas pertandingan PSM vs Bhayangkara tidak memberikan izin," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com