Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersambar Api akibat Kebocoran Tabung Gas di Cilandak, Korban Luka Bakar 30 Persen

Kompas.com - 13/09/2023, 12:47 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib nahas menimpa seorang pria berinisial S (55). Ia menderita luka bakar akibat tersambar api yang diduga berasal dari kebocoran selang tabung gas.

Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key menyebut peristiwa itu terjadi di kediaman korban, Jalan Puri Mutiara III RT/RW 004/01, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.

"Setelah peristiwa itu, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu. Dia menderita luka bakar sekitar 30 persen," kata dia saat dikonfirmasi, Rabu (13/9/2023).

Wahid mengatakan, korban mulanya hendak mengganti gas 3 kilogram di dapurnya karena sudah habis.

Namun, gas pengganti yang dimiliki S disinyalir dalam kondisi yang kurang begitu baik.

Baca juga: Pria di Cilandak Tersambar Api Diduga akibat Selang Gas Bocor

Sebab, terdengar suara kebocoran saat gas 3 kilogram itu dipasang.

"Istri korban sempat merendam gas pengganti ke sebuah ember di kamar mandi, tetapi suara kebocoran gas tetap terdengar ketika selang gas dipasang," ungkap Wahid.

Istri korban lantas meminta S supaya tak melanjutkan pemasangan gas.

Namun, korban tetap berusaha memasang gas pengganti dan akhirnya isi gas memenuhi ruangan dapur yang tertutup tanpa disadari.

"Sewaktu kompor dinyalakan, tiba-tiba terdengar suara ledakan dan korban tersambar api," imbuh dia.

Diberitakan sebelumnya, api yang muncul di rumah korban diduga berasal dari kebocoran selang tabung gas.

Baca juga: Tiga Rumah di Duren Sawit Terbakar, Tersambar Api dari Kabel Tiang Listrik yang Korsleting

Insiden itu terjadi pada Selasa (12/9/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.

"Hasil pemeriksaan sementara penyebab terjadinya kebakaran diduga karena adanya kebocoran di selang tabung gas 3 kilogram," ujar Wahid.

Akibat insiden itu, tidak hanya S yang menjadi korban, tetapi tempat tinggalnya turut dilahap api di beberapa bagian.

Untungnya warga di sekitar rumah korban langsung bahu-membahu memberikan pertolongan untuk memadamkan api, sehingga api tidak menjalar ke rumah lainnya.

"Sementara, api bisa dipadamkan secara mandiri oleh warga sekitar dengan menyiramnya menggunakan air yang berada di dekat tempat kejadian perkara (TKP)," ucap Wahid.

"Untuk kondisi rumahnya menang ada kerusakan, tapi tidak terlalu besar," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com