Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT KAI Imbau Penumpang Registrasi "Face Recognition" untuk Permudah "Check-In"

Kompas.com - 05/10/2023, 09:34 WIB
Franky Unzilaeka R,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengimbau penumpang untuk registrasi face recognition atau pemindaian wajah untuk boarding.

Sebab, sistem ini membuat penumpang lebih praktis saat melakukan check-in. Dengan face recognition, penumpang tidak perlu menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) dan tiket fisik.

Penumpang hanya perlu menunjukkan wajah ke alat identifikasi di gerbang check-in.

"Ya harapannya semua pelanggan bisa terdaftar untuk pelayanan face recognition guna peningkatan pelayanan saat akan masuk stasiun," kata Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendri Wintoko kepada Kompas.com, Rabu (4/10/2023).

Baca juga: Hanya Perlu KTP, Berikut Cara Registrasi Face Recognition di Stasiun Gambir

Berdasarkan data, pengguna KAI di Stasiun Gambir, Jakata Pusat, yang telah mendaftar face recognition mencapai 464.556 orang.

"Data per 19 Mei sampai 3 Oktober 2023, jumlah pelanggan yang mendaftar boarding gate face recognition sebanyak 464.556 orang," tutur Ixfan.

Ixfan berharap, penerapan face recognition semakin mempermudah pelanggan dalam melakukan perjalanan karena proses boarding semakin cepat dan praktis.

"Untuk pendaftaran face recognition bisa dilakukan via aplikasi KAI Acces atau bisa mendatangi hall selatan Stasiun Gambir," ucap dia.

Baca juga: Check-In di Stasiun Gambir dengan Face Recognition, Penumpang: Cepat dan Enggak Ribet

Adaun PT KAI Daop 1 mulai memberlakukan sistem face recognition sejak 17 Mei 2023 dan masih melayani boarding manual.

Namun, mulai 1 September 2023, gerbang selatan Stasiun Gambir hanya melayani boarding dengan face recognition.

Pelanggan yang melakukan boarding manual dapat mengunjungi gerbang utara Stasiun Gambir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com