Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Berlian hingga Uang Jutaan Rupiah Feby Raib Digasak Maling, Sudah Lapor Polisi tapi Pelaku Tak Kunjung Ditangkap

Kompas.com - 08/10/2023, 11:50 WIB
Joy Andre,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sial mungkin Kata itu cocok menggambarkan apa yang dialami oleh Feby (36) dan juga suaminya Bara (32).

Warga yang tinggal di Jalan Kamboja Dalam, Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur itu jadi korban dari aksi pembololan rumah pada Sabtu (30/9/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.

Akibatnya, sejumlah barang berharga miliknya mulai dari laptop hingga berlian raib digondol maling. Nominalnya bahkan terbilang besar.

"Yang hilang itu ada tiga laptop, perhiasan berupa emas hingga berlian, koleksi jam tangan, koleksi cincin, sama uang tunai. Ya cukup besar kerugiannya," kata Feby saat ditemui Kompas.com di kediamannya, Sabtu (7/10/2023).

Kronologi kejadian

Feby mengungkapkan, kejadian bermula ketika dirinya, suaminya, serta anaknya pergi ke luar sejak Jumat (29/9/2023). Saat itu hanya tersisa orangtua dan adiknya di rumah.

Namun, orangtua dan adiknya meninggalkan rumah untuk menghadiri acara pernikahan keesokan harinya pada pukul 10.00 WIB.

"Tiba-tiba, pukul 15.30 WIB, tante atau adiknya mama saya telepon ke orangtua saya. Dia kasih informasi kalau rumah kami kemalingan," kata Feby.

Baca juga: Maling Bobol Rumah di Cijantung, Uang Jutaan Rupiah hingga Berlian Raib

Feby dan suaminya panik. Mereka memutuskan untuk kembali ke rumah dan keduanya tiba sekitar pukul 16.30 WIB.

Setibanya di rumah, keduanya terkejut dengan kondisi rumah yang berisi kepala keluarga (KK) itu telah porak poranda.

"Pintu utama sudah dijebol dan rusak, slot semuanya hancur. Ketika kami masuk ke dalam, ruang tamu bersih, laci-laci, tidak ada sama sekali yang berantakan," ujar Bara, suami Feby.

"Ketika kami melihat ketiga kamar utama, itu pintunya terbuka lebar dan berantakan sekali, semua isi lemari dibongkar. Salah satu pintu kamar ada yang sudah dikunci, tetap dijebol pakai linggis. Baju berserakan di mana-mana," katanya lagi.

Baca juga: Rumahnya Kemalingan, Warga di Cijantung Cari Sendiri Petunjuk soal Jejak Pelaku

Salah satu pintu kamar di dalam rumah Feby (36) dan Bara (33) yang diduga dibobol maling menggunakan linggis.KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI Salah satu pintu kamar di dalam rumah Feby (36) dan Bara (33) yang diduga dibobol maling menggunakan linggis.

Maling diduga beraksi saat siang bolong

Feby mengaku bahwa ia kebingungan atas semua yang terjadi. Sebab, maling yang masuk ke dalam rumahnya diduga beraksi siang hari.

Informasi itu dapatkan Feby setelah memeriksa rekaman CCTV. Berdasarkan hasil rekaman CCTV, ia mengungkapkan bahwa orangtua bersama adiknya pergi meninggalkan rumah pada pukul 10.11 WIB.

"Jadi di rumah kami ada 2 KK. Saya, suami, dan anak sedang tidak di rumah sejak satu hari sebelumnya. Orangtua dan adik saya pergi tinggalkan rumah pukul 10.11 WIB. Kondisi rumah kosong setelahnya," kata Feby.

Kebetulan, menurut catatan dari salah satu platform e-commerce tertulis, mereka menerima paket pada pukul 12.10 WIB.

Baca juga: Maling Bobol Rumah di Cijantung, Uang Jutaan Rupiah hingga Berlian Raib

Halaman:


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com