Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah yang Dilecehkan Ayah Tiri di Bekasi Dibawa ke Rumah Aman Dinas Sosial

Kompas.com - 12/10/2023, 12:40 WIB
Firda Janati,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Bocah berinisial N (7), korban pelecehan seksual oleh ayah tirinya, DSN (26), di Desa Tambun, kini dibawa ke rumah aman Dinas Sosial Kabupaten Bekasi.

Korban dibawa ke sana setelah Pemerintah Desa Tambun berkoordinasi dengan Dinsos.

"Anak tersebut sekarang sudah ditangani oleh Dinas Sosial Kabupaten Bekasi," kata Kepala Desa Tambun Jaut Sarja Winata saat ditemui di Kantor Desa Tambun, Rabu (11/10/2023).

Baca juga: Anak Dilecehkan Ayah Tiri di Bekasi, Sang Ibu Tuntut Keadilan

Jaut berujar, Pemerintah Desa Tambun bergerak cepat menangani kasus dugaan pelecehan seksual tersebut.

Pemerintah Desa Tambun langsung menerjunkan tim untuk mengecek laporan pelecehan seksual di sebuah kontrakan di desanya.

"Kurang lebih dua hari yang lalu, laporan yang kami terima itu. Staf kami ke sana untuk mengecek, ternyata benar adanya," ujar Jaut.

Baca juga: Trauma Dilecehkan Ayah Tiri, Bocah di Bekasi Enggan Keluar Rumah dan Takut ke Kamar Mandi

Aduan ibunda N sekaligus istri pelaku, NR (36), itu kemudian disampaikan ke Dinas Sosial Kabupaten Bekasi.

"Pengaduan itu kemudian kami tindak lanjuti sampai semua yang disampaikan (ke Dinas Sosial Kabupaten Bekasi)," kata Jaut.

Selain itu, Pemerintah Desa Tambun juga mengatasi masalah lain yang dialami korban dan ibunya, termasuk tunggakan kontrakan.

"Terkait utang piutang (tunggakan sewa kontrakan) itu desa yang tanggung semuanya," tutur Jaut.

Baca juga: Anak Dilecehkan Ayah Tiri di Bekasi, Kepala Desa: Kami Kawal Kasus Ini

Jaut berjanji pihaknya akan terus menemani NR dan N dalam pengusutan kasus pelecehan seksual tersebut sampai terduga pelaku dihukum.

"Kami sangat terpanggil. Kami mengawal juga dari mulai pengaduan sampai ke Polsek, kemudian karena memang yang menangani Polres Metro Bekasi, kami kawal (perjuangan) ibunya," tutur dia.

Sebelumnya diberitakan, NR memergoki DSN hendak melakukan aksi bejatnya di kamar saat N tengah tertidur pada 24 September 2023 sekitar pukul 03.00 WIB.

Melihat kelakuan suaminya itu, NR langsung jatuh lemas. NR tidak menyangka suaminya melakukan hal sekeji itu kepada anaknya.

"Mau ngelihat ayahnya sudah tidur apa belum, pas saya lihat, Allahu Akbar, astaghfirullah, yang tadinya saya berdiri sampai jatuh lemas," ujar NR.

Baca juga: Bocah 7 Tahun di Bekasi Dilecehkan Ayah Tiri, Sang Ibu Jatuh Lemas Saat Pergoki Aksi Bejat Suaminya

NR mengatakan, suaminya berdalih bahwa hal itu terjadi bukan atas kendalinya.

"Tetap ayahnya mengelak, akhirnya dia nyamperin saya, awalnya posisi (suami) lagi tiduran, celananya setengah terbuka gitu," ucap NR.

Setelah NR membeberkan peristiwa berdasarkan keterangan sang anak, DSN baru mengakui perbuatannya.

NR telah melaporkan suaminya atas dugaan pelecehan seksual ke Polres Metro Bekasi dengan bukti hasil visum N pada 8 Oktober 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com