TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi menangkap pria berinisial MIR (28), pengendara motor yang meremas payudara seorang siswi di Larangan, Tangerang.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, pelaku yang merupakan warga Parung Serab, Kecamatan Ciledug itu ditangkap pada Minggu (29/10/2023) malam.
"Tersangka sudah berhasil diamankan oleh Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota bersama Unit Reskrim Polsek Ciledug, " kata Zain saat dikonfirmasi, Senin (30/10/2023).
Baca juga: Pelaku yang Remas Payudara Pelajar di Tangerang Disebut Buntuti Korban dari Sekolah
Dalam hasil pemeriksaan sementara, Zain mengatakan perbuatan pelaku dilakukan karena atas dasar iseng.
Namun, polisi saat ini masih terus mendalami motif yang sebenarnya.
"Menurut pengakuannya hanya iseng. Kita akan periksa kesehatan kejiwaan dari pelaku tersebut untuk mengetahui motif sebenarnya," ujar Zain.
Atas perbuatannya, MIR dijerat Pasal 76E jo pasal 82 UU RI Nomor 17 tahun 2016 sebagaimana perubahan UU Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan tuduhan perbuatan cabul terhadap anak.
Baca juga: Pelajar Jadi Korban Remas Payudara di Tangerang, Polisi Kantongi CCTV
"Pelaku kita kenakan Undang-Undang Perlindungan Anak, ancaman hukuman pidana penjaranya maksimal 15 tahun," imbuh Zain.
Diberitakan sebelumnya, seorang siswi menjadi korban pelecehan seksual remas payudara di Jalan Impres 4, Larangan, Kota Tangerang, pada Rabu (25/10/2023).
Korban dilecehkan di gang sempit yang berada di permukiman padat penduduk pada sore hari, tepatnya pukul 15.14 WIB.
Dalam rekaman CCTV yang diterima Kompas.com, awalnya korban bersama seorang temannya yang mengenakan seragam pramuka tengah berjalan di gang tersebut.
Baca juga: Sedang Jalan di Gang Sempit di Tangerang, Seorang Pelajar Jadi Korban Remas Payudara
Dari arah yang sama, pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna putih-biru melintas mendahului korban.
Sesampainya di tikungan gang, pelaku memutar balik kendaraannya sambil mengecek situasi di lokasi kejadian.
Setelah itu, pelaku menghampiri korban, tangan kanannya meremas payudara korban.
Mendapat perlakuan itu, korban seketika berteriak dan menangis. Sementara itu, pelaku langsung kabur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.