Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persaingan Kerja Makin Ketat, Disnaker DKI Tingkatkan Kompetensi Tenaga Pengajar

Kompas.com - 02/11/2023, 19:20 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta bersama dua perusahaan swasta menggelar diklat yang diikuti puluhan tenaga pengajar atau instruktur di bidang teknik pendingin.

Kepala Dinas Nakertransgi DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, seminar dan diklat bagi tenaga pengajar diadakan untuk menyiapkan sumber daya manusia berkualitas, dalam hal ini para peserta pelatihan kerja.

"Persaingan dunia kerja saat ini sangat ketat. Karena itu diperlukan penyiapan sumber daya manusia berkualitas, terutama bagi tenaga kerja muda yang profesional," ujar Hari dalam keterangannya, Kamis (2/11/2023).

Baca juga: Anggota Satpol PP Tangsel Bakal Dipecat jika Terbukti Minta Uang Pelicin ke Pencari Kerja

Hari mengatakan kegiatan peningkatan kompetensi tenaga pengajar itu di Daikin Nasional Training Center selama dua hari terhitung Selasa (31/10/2023) hingga Rabu.

Menurut Hari, Pemrov DKI Jakarta melalui Disnakertransgi memiliki peran dalam mengolah SDM dan menjadikan berkualitas.

Hingga kini, Disnakertransgi DKI terus melakukan peningkatan kualitas pencari kerja maupun wirausaha baru untuk meningkatkan kompetensi.

Baca juga: Curhat Pencari Kerja di Bekasi soal Syarat Tinggi Badan dan Batas Usia yang Sering Jadi Momok

Dengan demikian, pelatihan bagi para tenaga pengajar dinilai berdampak pada peningkatan kemampuan peserta pelatihan kerja untuk bersaing ke depannya.

"Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam meningkatkan kualitas SDM ya pelatihan kerja untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan sebagai bekal yang dapat digunakan di dunia kerja," kata Hari.

Hari menambahkan, pelatihan tenaga pengajar yang dilakukan itu juga agar mereka memiliki kompetensi unggul dan mengikuti perkembangan zaman serta berinovasi.

"Ini sebagai upaya menjadikan tenaga pengajar lebih menyesuaikan diri dengan dunia industri berkolaborasi dengan pihak industri," ucap Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com