Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Hamka Menutup Diri, Istri Tak Punya Keterampilan Sosial | Konflik Kampung Halaman antara Kelompok John Kei dan Nus Kei

Kompas.com - 08/11/2023, 05:00 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang istri Hamka (50), NP (30) yang tidak memiliki keterampilan sosial sebelum suaminya tewas membusuk di Koja, Jakarta Utara, banyak dibaca pada Selasa (7/11/2023).

Latar belakang bentrokan antara kelompok John Kei dengan kelompok Nus Kei yang terjadi di Medan Satria, Kota Bekasi, pada Minggu (29/10/2023), juga banyak diburu pembaca.

Baca juga: Massa Aksi Bersorak lalu Bubarkan Diri Setelah Dengar MKMK Tak Bisa Koreksi Putusan Batas Usia Capres-Cawapres

Kemudian, kemacetan di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (7/11/2023) akibat proyek galian, turut menjadi berita terpopuler. Berikut paparannya:

1. Hamka menutup diri, istri tak punya keterampilan sosial

Kriminolog Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala menduga istri Hamka (50), NP (30) tidak memiliki keterampilan sosial yang disebabkan oleh tindakan suami dengan menutup diri dari lingkungan sekitar.

Hal tersebut, menurut Adrianus, berakibat fatal karena NP tidak bisa meminta pertolongan kepada lingkungan sekitar saat suaminya sekarat atau meninggal dunia.

“Kalau lihat dari pengakuan warga, saya lihat di televisi, kan dikatakan bahwa keluarga ini tertutup. Artinya, itu bukan hanya istri, tapi suami juga,” kata Adrianus saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/11/2023). Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Biarkan Jasad Hamka Membusuk, Istri Diduga Tak Punya Social Skill untuk Minta Tolong

2. Konflik kampung halaman kelompok John Kei dan Nus Kei

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan, bentrokan antara kelompok John Kei dengan kelompok Nus Kei dipicu konflik di Maluku.

"Kasus ini sebenarnya bermotif konflik antara beberapa kelompok yang sumbernya bukan di Jakarta," kata Hengki dalam konferensi pers, Senin (6/11/2023).

"Terjadi pada bulan September 2023 di Maluku," imbuh dia. Buntut konflik di Maluku, kelompok Nus Kei berniat balas dendam dengan menyerang kelompok John Kei. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Polisi Sebut Penembakan di Babelan Tidak Terkait Kasus yang Libatkan Kelompok John Kei di Medan Satria

3. Jalan TB Simatupang macet parah

Tidak sedikit pengendara sepeda motor yang menepi di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (7/11/2023), karena terjebak macet parah.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di depan gedung Antam dari pukul 15.53 WIB sampai 19.07 WIB, pengendara tersebut berhenti karena lelah dengan kemacetan.

Sebab, ada beberapa proyek galian di sepanjang Jalan TB Simatupang. Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com