Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Sempat Diremehkan sebelum Debat, Gibran: Makanya Jangan Bikin Berita Jelek-jelek | Pria yang Tewas Dikeroyok Diteriaki Maling

Kompas.com - 24/12/2023, 05:00 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jabodetabek sepanjang Sabtu (23/12/2023) adalah tentang Gibran yang meminta awak media untuk tidak bikin berita yang menjelek-jelekkan.

Hal itu disampaikan Gibran usai dirinya sempat diremehkan sebelum debat cawapres pada Jumat (22/12/2023).

Sementara itu, artikel mengenai pria yang tewas usai open BO di Bekasi dikeroyok karena diteriaki maling menjadi berita terpopuler Jabodetabek lainnya.

Baca juga: Bawaslu Selidiki Dugaan Pelanggaran Kampanye Pemilu Videotron di Pospol Semanggi

Kemudian, berita mengenai duduk perkara pesepak bola Ouseloka tampar pria di Tangerang turut menarik perhatian dan banyak dibaca.

Berikut ini adalah paparan dari tiga berita populer Jabodetabek yang disebutkan di atas:

1. Sempat diremehkan sebelum debat cawapres, Gibran: makanya jangan bikin berita jelek-jelek

Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka berbicara soal aksinya dalam debat kandidat Cawapres pada Jumat (22/12/2023) malam.

Gibran ditanya wartawan soal ragam reaksi penampilannya tadi malam karena banyak yang sempat meremehkan dan juga memuji.

"Ya makanya kalau bikin berita jangan yang jelek-jelek terus ya,” jawab Gibran kepada wartawan di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (23/12/2023).

Baca juga: Budiman Sudjatmiko: Debat Cawapres Pembuktian Kemampuan Gibran Terkait Isu Nasional

Namun, Gibran enggan berkomentar lebih jauh soal materi maupun jawaban yang disampaikan dalam debat kandidat bersama Cawapres nomor urut tiga Mahfud MD dan nomor urut satu Muhaimin Iskandar. Baca selengkapnya di sini.

2. Pria yang tewas usai open BO di Bekasi dikeroyok karena diteriaki maling

R (28) diduga dikeroyok hingga tewas setelah diteriyaki maling oleh wanita teman kencannya di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Kakak korban bernama Syukur (35) mengatakan, sang adik bersama temannya melakukan open Booking Online (BO) dengan seorang wanita di sebuah kontrakan di Cikarang Utara. Hal tersebut dia ketahui berdasarkan bukti rekaman CCTV.

"Jalan ke kontrakan itu sekitar jam 03.48 WIB, adik saya keluar jam 03.55 WIB dari kontrakan sambil lari dan diteriaki maling oleh cewek tersebut dan beberapa orang yang ngejar dia," ujar Syukur saat dihubungi Kompas.com, dikutip Sabtu (23/12/2023).

Baca juga: Pria Tewas Dikeroyok usai Diteriaki Maling di Bekasi, Keluarga: Kami Harap Pelaku Dihukum Berat

Syukur menduga adiknya tewas dikeroyok oleh sindikat atau preman yang menjaga wanita tersebut. Baca selengkapnya di sini.

3. Duduk perkara pesepak bola Ouseloka tampar pria di Tangerang, kesal ditegur usai tabrak mobil korban

Pesepak bola naturalisasi asal Nigeria, Egwuatu Godstime Ouseloka alias Olisa menampar pria bernama Kevin Hartanto Gohzali (23) di Jalan Taman Paris 1, Cibodas, Kota Tangerang, Jumat (8/12/2023) sekitar pukul 07.00 WIB.

Peristiwa itu membuat gendang telinga Kevin pecah sehingga saat ini ia menjadi kesulitan mendengar.

Kevin mengatakan, tindak penganiayaan yang ia alami bermula ketika dirinya hendak menyervis mobil di halaman depan rumahnya.

Baca juga: Pesepak Bola Ouseloka Jadi Tersangka Usai Tampar Pria di Tangerang, Kini Ditahan

Tak lama kemudian, Olisa tiba-tiba datang dan berniat mencuci mobilnya di sebelah mobil Kevin. Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com