Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Gunakan Teknik Blender untuk Cari Bocah yang Tenggelam di Kali Ciliwung

Kompas.com - 01/01/2024, 17:23 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sudin Gulkarmat Jakarta Timur dan BPBD Jakarta Timur menggunakan teknik blender untuk mencari AR (6).

AR adalah bocah yang tenggelam saat mencari ikan di Kali Ciliwung, Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (1/1/2024) siang.

"Untuk teknik pencarian, kami saat ini menggunakan blender karena mungkin korban masih terjebak di bawah," ujar Satgas Damkar Jatinegara Anggoro di lokasi kejadian, Senin.

Baca juga: Bocah di Jatinegara Tenggelam di Kali Ciliwung saat Mencari Ikan

Blender adalah metode pencarian korban yang tenggelam di kali menggunakan perahu karet.

Para personel akan mengarahkan perahu karet untuk memutari satu titik sehingga membentuk sebuah pusaran.

Melalui teknik blender, para korban yang tenggelam dan berada di dasar kali akan terangkat melalui pusaran itu.

Meski demikian, ada sejumlah hal yang dapat mempersulit metode pencarian korban tenggelam itu.

"Yang menjadi tantangan kami yang pertama adalah arusnya deras. Kedua, lumpur di sekitar pinggiran cukup tebal. Itu menghalangi proses perahu karet dan motor tempel kami untuk blender," terang Anggoro.

Baca juga: Bocah 8 Tahun di Jaksel Tewas Usai Terperosok ke Selokan Saat Hujan

Saat ini, Sudin Gulkarmat Jakarta Timur dan BPBD Jakarta Timur masing-masing menurunkan satu perahu karet untuk teknik blender.

Anggoro berharap korban lekas ditemukan dan kembali ke orangtuanya. Sebab, sampai saat ini, AR masih belum ditemukan.

Sebagai informasi, AR tenggelam saat mencari ikan di pinggir Kali Ciliwung bersama teman-temannya.

Ketika tercebur, warga setempat sudah berupaya menyelamatkan korban, tetapi gagal.

Mereka pun menghubungi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur dan BPBD Jakarta Timur sekitar pukul 13.00 WIB untuk mencari korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com