JAKARTA, KOMPAS.com - Vihara Bahtera Bhakti yang terletak di Jalan Pasir Putih, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, menerima kiriman berupa lilin beraneka bentuk dan ukuran dari jamaah yang merayakan.
Selain itu, pihak pengelola juga menerima ratusan lampion merah dengan beragam motif menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2024.
"Tahun ini kami banyak menerima lilin dan lampion, pemberian jemaah. Lilin itu kebanyakan sumbangan dari luar, jadi kami tinggal merapikan saja," kata Humas Vihara Bahtera Bhakti Aprianto saat ditemui di lokasi, Rabu (7/2/2024).
"Nanti mendekati hari H, akan datang lagi, semakin banyak, biasanya begitu. Lilin juga kan tergantung niat mereka," lanjutnya.
Menurut Aprianto, karena tahun ini tahun Naga, hiasan dan pernak-pernik Imlek 2024 bakal bernuansa serba merah.
"Ini tahun naga, jadi fokusnya merah. Pokoknya merah semuanya," tutur Aprianto.
Pengamatan Kompas.com di lokasi, lilin dan lampion sudah sebagian ditata dan dipajang di seputar area wihara.
Petugas juga terlihat membersihkan halaman luar dan bagian dalam wihara yang berusia 600 tahun itu.
Pembersihan dan penataan ini dilakukan untuk menyambut kedatangan para jemaah dari dalam negeri maupun luar negeri.
Selain membersihkan halaman seputar wihara, pengelola juga melakukan upacara pencucian patung dua minggu sebelum Tahun Baru Imlek.
"Memandikan patung, biasanya dua minggu menjelang hari H. Nah itu sudah selesai seminggu yang lalu," tutur Aprianto.
Baca juga: Jelang Imlek, Patung Dewa-dewi di Vihara Dhanagun Bogor Dibersihkan
Aprianto melakukan semua persiapan dari jauh hari karena memperkirakan jemaah yang datang tahun ini lebih banyak dari tahun sebelumnya.
"Ramainya pada saat Imlek ya, tanggal 10-nya. Malamnya juga biasanya ramai juga, tapi kemarin kan berhubung ada Covid jadi kita agak sepi. Mungkin malam Imlek tahun ini ramai ya," ucap Aprianto.
"Untuk jemaah mereka mobile ya, tapi bisa 100 sampai 200 orang dalam setiap kali peribadatan, mereka mobile," lanjutnya.
Bahtera Bhakti menjadi salah satu tempat peribadatan yang ramai dikunjungi setiap momen Imlek karena wihara ini adalah salah satu yang tertua di Indonesia.
"Jemaat tertarik ke sini, karena wihara ini sudah berusia 600 tahun, tertua di Jakarta. Sudah ada dari zamannya Laksamana Ceng Ho, termasuk bersamaan dengan Sam Poo Kong di Semarang," tutup Aprianto.
Baca juga: Mengintip Persiapan Vihara Dhanagun Bogor Sambut Imlek 2024
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.