JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Kelurahan Ancol sudah kembali bertugas mulai hari ini, Rabu (21/2/2024).
Diketahui, puluhan petugas PPSU sebelumnya mogok kerja dan menggelar aksi lempar sapu di Jalan Lodan Raya, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (19/2/2024) pagi, karena disebut "miskin" oleh lurah.
Pantauan Kompas.com di sepanjang Jalan RE Martadinata Ancol, petugas PPSU sedang menyapu jalan, serta mengangkut sampah dan membawanya dengan truk oranye.
Baca juga: Akhir Damai Pertikaian Petugas PPSU dengan Lurah Ancol karena Hinaan Miskin, Tak Ada Lagi Aksi Mogok
Selain itu, di dekat pintu Tol Ancol Timur juga terlihat beberapa petugas mengenakan seragam khas PPSU sedang menyapu jalan.
"Alhamdulillah udah kerja, udah dimediasi, setelah mediasi langsung bekerja, siapa aja yang mau bekerja ya bekerja. Kalau enggak mau, ya silakan, terserah," kata Marhadi, salah satu petugas PPSU, saat ditemui di dekat gerbang Tol Ancol Timur, Rabu.
Marhadi dan rekan-rekannya telah menerima permintaan maaf Lurah Ancol Saud Maruli Manik.
"Pak Lurahnya udah minta maaf ke anggota PPSU, ya namanya manusiawi, minta maaf, gitu aja," ujar Marhadi.
Baca juga: Lurah Ancol Berharap Petugas PPSU Tidak Mengundurkan Diri gara-gara Disebut Miskin
Adapun Lurah Saud Maruli Manik meminta maaf kepada petugas PPSU Kelurahan Ancol karena kata "miskin" yang dia gunakan membuat para petugas merasa terhina.
"Benar (saya sudah minta maaf). Setelah memberikan arahan bersama dengan Pak Camat, saya dan Sekretaris Kelurahan telah memohon maaf apabila di dalam penyampaian kami selama ini kurang berkenan," kata Saud saat dikonfirmasi, Selasa (20/2/2024).
Saud menambahkan, kata "miskin" yang dia gunakan adalah bagian dari pembinaan.
"Kata 'miskin' itu bukan untuk menghina, tetapi dengan tujuan pembinaan, kami melakukan rekonsiliasi dan perdamaian, membuahkan suatu keputusan dan mereka kembali hatinya untuk bekerja," jelas Saud.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.