Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suasana Penghitungan Suara di TPS 144 Sunter Jaya, Tanpa Sorak Sorai dan Berjalan Kondusif

Kompas.com - 24/02/2024, 15:42 WIB
Baharudin Al Farisi,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penghitungan surat suara calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 144 Kelurahan Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, berlangsung kondusif, Sabtu (24/2/2024).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, para Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mulai membuka kotak suara capres-cawapres sekitar pukul 14.30 WIB.

Pembukaan kotak suara dari tersebut disaksikan oleh para saksi yang dihadirkan oleh masing-masing paslon.

Mulanya, tidak ada warga Sunter Jaya yang menyaksikan penghitungan surat suara ini.

Baca juga: Kertas yang Keliru Tercoblos di TPS 174 Sunter Jaya Dicatat sebagai Surat Suara Rusak

Seiring berjalannya penghitungan, satu per satu warga hadir untuk menyaksikan.

Kendati demikian, tidak ada sorak-sorai saat petugas KPPS mengatakan kata “sah” untuk paslon nomor urut 1 atau 2 atau 3.

Warga yang hadir tampak duduk santai dan menyaksikan secara seksama penghitungan surat suara capres-cawapres ini.

Meski begitu, beberapa di antara mereka ada yang berbincang mengenai hasil akhir dan membandingkan dengan hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

“Tapi ya ini enggak bakal mengubah apa-apa untuk capres-cawapres. Paling suara ini cuma bantu para caleg atau partai,” celetuk salah satu warga saat berbincang, Sabtu.

Baca juga: KPU Sebut Surat Suara di TPS 147 Sunter Jaya Bukan Tertukar, tetapi Ada Kekeliruan

Untuk diketahui, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 144 Sunter Jaya ada 278 dan satu Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).

Kendati demikian, berdasarkan daftar hadir, hanya ada 168 orang yang datang ke TPS 144. Rinciannya adalah 165 DPT, satu DPTb, dan dua Daftar Pemilih Khusus (DPK).

Adapun sebanyak 19 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Jakarta Utara menggelar pemungutan suara lanjutan pada hari ini, Sabtu (24/2/2024).

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Utara Abie Maharullah mengungkapkan bahwa 19 TPS ini tersebar di tiga Kelurahan.

“Ada 19 TPS. Di Sunter Jaya ada 12 TPS, Pegangsaan Dua ada 5 TPS, kemudian Pademangan Barat ada 1 TPS, dan 1 TPS lagi di Kali Baru,” ungkap Abie saat dihubungi wartawan, Sabtu.

Baca juga: Ada Insiden Surat Suara Tertukar, Pemungutan Suara Lanjutan di TPS 147 Sunter Jaya Sempat Tertunda

Abie menjelaskan, pemungutan lanjutan pada hari ini digelar karena logistik pemilihan umum (Pemilu) 2024 di TPS tersebut rusak.

“Karena logistiknya rusak. Kendala utamanya memang karena hujan, banjir. Jadi, ada yang rusak secara utuh, ada yang habis, ya karena rusak gitu surat suaranya,” kata Abie

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com