JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang seorang pengangguran yang jadi dokter gadungan banyak dibaca pada Rabu (20/3/2024).
Pengakuan Yulia Anita Sulisda yang digeledah tanpa alasan oleh polisi setelah mengikuti aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Selasa (19/3/2024) juga mewarnai pemberitaan kemarin.
Baca juga: Dibuka Hari Ini, Ini Cara Daftar dan Syarat Mudik Gratis Polri 2024
Berita kelompok massa penuntut pemakzulan Presiden Joko Widodo dan menolak Pemilu curang saling sahut di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga terpopuler. Berikut paparannya:
Kedok seorang pria berinisial ITB (39) yang mengaku sebagai dokter di sebuah klinik daerah Cikarang Selatan, Kabupaten, terbongkar.
Aksi ITB ketahuan setelah jajaran Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi dan Kepolisian Sektor (Polsek) Cikarang menggerebek Klinik Pratama Keluarga Sehat miliknya.
Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar (Kombes) Twedi Aditya Bennyahdi berujar, ITB berhasil mengelabui para pasiennya di Perum Taman Cikarang Indah Blok F 20 No 6 Ciantra, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi
Seorang ibu bernama Yulia Anita Sulisda mengaku digeledah tanpa alasan oleh aparat kepolisian, setelah mengikuti aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Selasa (19/3/2024).
Tak sampai disitu, empat anaknya yang ikut dalam aksi demonstrasi ditangkap polisi dan kini tidak diketahui keberadaannya.
“Saya minta tolong kepada tim lawyer selamatkan anak saya empat orang yang saat ini enggak tahu ditahan di mana. Tolong keluarkan, tolong selamatkan anak-anak saya,” ujar Yulia, Rabu (20/3/2024). Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Demo di KPU, Massa Bakar Sampah Sambil Bawa Banner Jokowi Biang Kecurangan
Kelompok massa yang menuntut pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan menolak Pemilu curang kembali berunjuk rasa di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024) sore.
Mereka tiba sekitar pukul 15.28 WIB sambil membawa sejumlah bendera dan spanduk. Secara bergantian, pemimpin aksi melantangkan tuntutannya melalui pengeras suara.
"Mundur, mundur Jokowi! Mundur Jokowi, sekarang juga!" seru dia lantang, lalu diikuti oleh para pedemo lain. Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Polisi Imbau Massa Tetap Patuhi Aturan Saat Demo di KPU dan DPR RI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.